UNAIR NEWS – Mahasiswa Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat Angkatan 2017 Program Studi Di Luar Kampus Utama (PSDKU) Universitas Airlangga, mengadakan Bazar Kewirausahaan. Bertempat di Kampus Sobo PSDKU Banyuwangi, acara yang digelar pekan lalu itu berjalan dengan lancar. Meski terkendala cuaca, kegiatan yang dimulai pukul tiga sore itu sangat meriah.
Bazar Kewirausahaan yang merupakan tugas akhir dari mata kuliah Kewirausahaan Integrasi itu, melatih mahasiswa FKM untuk dapat mengimplementasikan bisnis yang terintegrasi dengan kesehatan. Bazar tersebut menghadirkan berbagai produk yang dilihat dari 8 bidang yang berbeda.
Pada acara tersebut, dibuka langsung dengan sambutan Dr. Mohammad Zainal Fatah, Drs., M.S., M.Kes selaku kepala Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat PSDKU di Banyuwangi. Dalam sambutannya, terucap bentuk apresiasi atas inovasi yang mahasiswa lakukan.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan bazar ini, karena dengan adanya hal seperti ini menjadikan mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu nya secara nyata di dalam dunia bisnis. Serta ini juga menjadi suatu hal sebagai awal yang baik kedepannya,” ungkapnya.
Tercatat, dalam bazar tersebut masing-masing kelompok menunjukan kekompakkan dalam mempromosikan hasil bisnis yang telah mereka rancang. Hadir pula produk-produk unik yang terdiri dari beberapa stand pameran meliputi PUJEDOT (Puding Jamu Sehat Sedot) dari Departemen Kesehatan Reproduksi (PT.SIXERIA), OBTIMUSS (Obat Anti Nyamuk Semprot Serai) Departemen Epidemiologi (PT.SAFAWA), Re-book (Recycle Book) Departemen Kesehatan Lingkungan (CV.KUWUNG), PRANNKT (Program Anti Kecanduan Gadget) Departemen Promosi Kesehatan & Ilmu Perilaku (PT. Berkah Santosa),
Kemudian, Teenage Health Application dari Departemen Biostatistika & kependudukan (PT. SIK-WANGI), Basic Administration and Health Policy Departemen Administrasi Kebijakan Kesehatan (PT. YASIN), Jasa Penyedia APD (Alat Pelindung Diri) Departemen Kesehatan & Keselamatan Kerja (PT. PAYUNG TEDUH). Serta Salad Buah Spesial Departemen Gizi (CV. MASTER SUN).
Bukan hanya itu saja, terdapat pula berbagai jenis takjil dijual bagi siapapun yang ingin mencari menu untuk buka puasa. Kegiatan bazar itu berakhir pada pukul lima sore. Pada akhir sambutan, Zainal Fatah menyampaikan harapannya untuk mahasiswa serta bagi keberlangsungan program bazar kewirausahaan tersebut.
“Harapannya, kegiatan seperti ini tidak hanya dilakukan sekali, namun harus tetap berkelanjutan, terutama dalam pengembangan masing-masing bisnis yang ditekuni, serta semoga semua mahasiswa ini menjadi anak yang sholeh dan sholehah dan bermanfaat bagi semua orang,” tutupnya (*)
Penulis: Athiya Adibatul Wasi
Editor: Nuri Hermawan