UNAIR NEWS – Sebagai mahasiswa, menerjunkan diri ke masyarakat adalah hal yang wajib untuk dilakukan. Pengabdian masyarakat diperlukan agar mahasiswa lebih mengetahui kondisi nyata yang terjadi dan bagaimana harus menempatkan diri.
Bertempat di Kelurahan Gundih, Kecamatan Bubutan, Surabaya, BEM Fakultas Psikologi UNAIR mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat (pengmas) dengan nama program Psinar Binar. Pengmas tersebut telah berjalan selama tiga periode. Pada periode kali ini, diadakan kegiatan berbuka bersama warga, khususnya anak-anak pada Minggu (26/05/2019).
Acara buka bersama diikuti oleh 70 anak binaan. Anak-anak di sana mengikuti sesi sharing bersama para mahasiswa dengan ceria. Selain itu, juga dilakukan kegiatan mengaji bersama dan penampilan al banjari sembari menunggu waktu berbuka.
“Para warga menanggapi dengan sangat antusias. Mereka senang, anak-anak di sini bisa mengisi puasanya dengan kegiatan positif,” jelas Siti Rokhmah, Ketua Departemen Pengmas BEM Psikologi UNAIR.
Anak-anak binaan mengikuti acara demi acara dengan sangat antusias. Panitia dibuat kagum dengan para anak binaan yang pandai melantunkan sholawat dan juga mengaji. Di ujung acara, diadakan awarding untuk anak binaan. Penghargaan di berikan kepada anak yang memiliki performa bagus sepanjang kegiatan satu tahun terakhir.
“Acara buka bersama ini juga menjadi tanda berakhirnya kepengurusan. Jadi, kami sekaligus memberi penghargaan untuk adik binaan dan juga memberikan penampilan spesial dari panitia,” ujar Siti Rokhmah.
Tak hanya berbuka bersama, BEM Psikologi UNAIR juga rutin menyambangi desa binaan setiap minggunya. Satu kali dalam sepekan, para mahasiswa datang untuk memberikan edukasi kepada warga setempat. Anak-anak binaan diajak untuk belajar dan bermain bersama, sementara para ibu rumah tangga setempat diberi penyuluhan oleh mahasiswa psikologi, baik dari S1 maupun S2.
Siti Rokhmah menuturkan bahwa Psinar Binar dari BEM Psikologi ini hadir untuk membantu menyejahterakan masyarakat. Ia berharap, program ini bisa memberi manfaat yang besar untuk masyarakat disana, khususnya anak-anak.
“Kami ingin agar anak-anak binaan bisa mendapatkan ilmu yang bermanfaat, khususnya di bulan penuh berkah ini. Kami juga ingin menumbuhkan rasa kebersamaan dengan melakukan banyak kegiatan bersama-bersama, mulai dari bermain hingga belajar,” pungkasnya. (*)
Penulis : Sukma Cindra Pratiwi
Editor : Binti Q Masruroh