UNAIR NEWS – Persaingan industri yang semakin ketat menuntut semua pihak untuk memepersiapkan tenaga kerja dengan baik. Salah satunya yakni dengan mengadakan Workshop.
Menyikapi hal tersebut, Pusat Pembinaan Karir dan Kewirausahaan Universitas Airlangga (PPKKUA) bekerjasama dengan PT. Konimex menggelar seminar bertajuk Preparing Yourself to Work in Pharmacy and Food Industry pada Kamis (23/5/2019) di Aula Parlianah Perpustakaan Kampus B UNAIR. Turut hadir sebagai pembicara Yenny karsono, S.Psi., selaku HRD Manager PT. Konimex dan 75 peserta seminar yang terdiri dari mahasiswa dan civitas akademika UNAIR.
Persiapan kerja dalam industri farmasi dan makanan memang harus dipersiapkan sejak awal dengan sebaik mungkin. Hal itu dikarenakan kedua bidang tersebut membutuhkan kematangan pada calon pekerjanya yang berhubungan langsung dengan kesehatan dan masyarakat.
Pentingnya tenaga kerja kefarmasian profesioal saat ini sangatlah dibutuhkan. Hal itu juga selaras dengan industri makanan dimana tenaga kerja yang ditempatkan dalam bidang quality control akan memiliki peraturan dan proses yang ketat.
Yenny Karsono, S.Psi., selaku pemateri menyampaikan bahwa kriteria pekerja milenial sangat berbeda dengan generasi X yang membutuhkan penyesuaian yang tepat. Namun tidak sepenuhnya setiap perusahaan akan menyesuaikan dengan karakter generasi milenial.
Kasus di beberapa perusahaan terdapat karyawan generasi milenial yang tidak disiplin maka mereka langsung diberi sanksi tegas. Bagaimanapun juga dalam kehidupan kerja harus mengikuti pola lingkungan kerja dan memiliki kedisiplinan serta kesopanan yang tinggi.
“Menjadi seorang pekerja dalam industri farmasi dan makanan tidak boleh gegabah. Namun harus tenang dan selalu teliti karena pekerjaan ini bukanlah sesuatu yang simpel dan bisa dikerjakan sembarangan. Kesalahan sedikit bisa dipastikan akan mengulang prosesnya dari awal. Karena jika tidak, maka akan mempengaruhi kualitas produk” tambahnya.
Lanjut Yenny, saat ini mahasiswa generasi milenial memiliki keunggulan dari pada generasi sebelumnya. Yakni berupa pengetahuan akan teknologi dan akses apapun yang mudah. Hal tersebut seharusnya bisa dimanfaatkan dengan baik sehingga mereka akan menjadi pribadi yang disiplin waktu dan senantiasa memiliki kesopanan.
Namun hal tersebut berbanding terbalik dengan fakta yang ada di lapangan. Generasi ini malah menggunakan teknologi dengan berlebihan dan berakibat buruk. Fenomena semacam itulah yang menjadi tantangan besar bagi generasi milenial dalam dunia kerja.
“Di PT Konimex terdapat program Konimex Management Training Program (KMTP). Yakni program magang yang dapat diikuti oleh mahasiswa semester akhir atau sedang menjalani skripsi. Jadi sembari mengerjakan skripsi bisa belajar bekerja dan ketika lulus bisa langsung direkrut menjadi karyawan Konimex,” tambahnya. (*)
Penulis: Muhammad Wildan Suyuti
Editor : Khefti Al Mawalia