UNAIR NEWS – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Palang Merah Indonesia (PMI) Universitas Airlangga (UNAIR) menyelenggarakan KSR-PMI UNAIR TRAINING SERVICE (KITS) pada Sabtu (27/04/2019) di Aula Student Center UNAIR. Saifullah Putra (Mahasiswa FKM 2017) selaku ketua UKM PMI UNAIR dalam sambutannya mengharapkan agar materi yang didapat oleh peserta sungguh diterapkan dalam kegiatan-kegiatan kampus. Peserta yang mengikuti kegiatan pembelajaran dan pelatihan medis tersebut kiranya dapat menjadi pionir kesehatan pada setiap devisi kepanitian acara.
Hadir sebagai narasumber Rudy Winarno, S.E (Perwakilan PMI Kota Surabaya). Adapun materi yang dibahas tentang pertolongan pertama. Rudi menjelaskan pentingnya orang awam mengetahui tentang dunia medis. Maka, kegiatan pengajaran dan pelatihan medis sangat relevan untuk dilaksanakan ditengah tingginya intensitas aktivitas manusia.
“Kecelakaan bisa terjadi kapan saja. Di kampus mahasiswa tentu sering mengadakan kegiatan-kegiatan. Dalam kegiatan tersebut panitia acara bertanggung jawab terhadap amannya kegiatan seperti kesehatan dari orang-orang yang mengikuti acara,” tutur Rudy.
Lebih lanjut, Rudy menerangkan tiga tujuan pertolongan pertama yakni menyelamatkan jiwa, mencegah cacat, dan memberikan rasa nyaman serta menunjang proses penyembuhan. Tiga hal itu semestinya dapat diketahui untuk turut menentukan efektivitas pertolongan korban yang sakit.
“Misalnya antara orang yang menderita sesak nafas dan orang yang menderita pendarahan. Orang yang menderita sesak nafas harus ditolong terlebih dahulu karena menyangkut keselamatan jiwa dari orang tersebut. Sementara orang yang menderita pendarahan masih bisa bertahan dalam waktu 30 menit untuk mendapatkan pertolongan,” ungkapnya.
Sebelum acara tersebut ditutup, Rudy mengapresiasi inisiatif baik dari UKM PMI UNAIR dalam menyelenggarakan kegiatan tersebut. “Selama ini banyak orang yang meninggal ketika sampai di Rumah Sakit karena tidak mendapatkan pertolongan pertama,” tambahnya. (*)
Penulis : Ransis Putra Gaut
Editor : Khefti Al Mawalia