UNAIR NEWS – Libur semester pada akhir tahun tak lantas membuat Organisasi Mahasiswa Daerah (Ormada) Mahasiswa UNAIR asal Bojonegoro berhenti belajar. Dalam liburan semester ganjil yang bertepatan dengan pergantian tahun baru, komunitas yang dikenal dengan nama Airlangga Bojonegoro Community (ABC) itu kembali melakukan kegiatan produktif pada awal liburan.
Menuntut pendidikan di Surabaya tak lantas membuat sekumpulan mahasiswa asal Bojonegoro itu lupa akan daerah asalnya. Hal itu dibuktikan dengan mengisi liburan untuk mengabdi ke daerah asal.
Moleh Omah Project atau projek yang dilakukan saat pulang kembali ke rumah menjadi agenda rutin yang telah dilakukan ABC sejak tahun kepengurusan 2015. Menjadi project besar tahunan, Moleh Omah Project itu selalu membuat inovasi dalam setiap penyelenggaraannya. Pada akhir tahun ini, ABC telah menyiapkan setidaknya delapan agenda besar yang semuanya dilakukan di Bojonegoro.
Agenda itu, antara lain, ABC Mengabdi dan Mengajar (Abdi desa ABC); Call For Essay 7th (Lomba Esaai dan Seminar); Bisnis Visit (Belajar dan sharing entreprenuer); AFC (Airlangga Futsal Competition) atau Kompetisi Futsal Antar pelajar SMA/ SMK Sederajat; Njungok Ormada (Silaturahmi dan Diskusi dengan ormada/orda Bojonegoro dari berbagai kampus); Goes To School (Program Sosialisasi ke Sekolah Sekolah); Try Out ABC; dan ditutup dengan Awarding Night.
Menurut Indra Pratama selaku ketua ABC, selain untuk mengisi waktu liburan, serangkain agenda tersebut memilik tujuan untuk mewadahi kreativitas dulur-dulur ABC yang ingin berkontribusi untuk Bojonegoro. Termasuk sebagai wadah berproses.
”Maksud kami, ini sebagai simulasi bahwa bocah-bocah Jonegoro, dari dan untuk Jonegoro,” ungkapnya.
Bukan hanya untuk anggota aktif seluruh rangkaian Moleh Omah Project diperuntukan untuk seluruh mahasiswa Bojonegoro yang menempuh pendidikan di UNAIR. Dari mahasiswa baru hingga mahasiswa injury time, tak terkecuali alumni.
”Untuk Airlangga Bojonegoro Community dan seluruh bocah Jonegoro yang sedang menempuh pendidikan di UNAIR, maju terus jangan bosan- bosan untuk menebar manfaat untuk Bojonegoro dan UNAIR,” tutur Indra.
”Seperti jargon andalan kita Besahabat, Bermanfaat, Matoh Pol, bukan sekedar jargon ini adalah bagian dari spirit, doa, harapan serta usaha melebur jadi satu didalamnya,” pungkasnya. (*)
Penulis: Wiwik Yuni Eryanti Ningrum
Editor: Feri Fenoria