April 26, 2018

kumparan com
Cerpen, Sastra Budaya

Ibu Pertiwi dan Aku Lahir Tepat di 2030 (Part II)

Si suami yang hanya punya simpanan sedikit, tak pelak harus menghutang ke salah seorang temannya dengan bunga yang fantastis. Padahal, si suami bilang ia mengambil hutang dari kakaknya. Tak salah, tapi nyatanya si kakak adalah penjilat yang tak kenal ampun kepada siapapun juga. Termasuk ke adiknya sendiri.

Scroll to Top