Mengupas Tata Kelola Hulu Migas Konstitusional Indonesia
UNAIR NEWS – Badan Kerjasama dan Manajemen Pengembangan Universitas Airlangga (BKMP UNAIR) menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan topik “Tata […]
April 29, 2021
Menakar Tata Kelola Migas Indonesia di Masa Depan
UNAIR NEWS – Pakar Energi Universitas Airlangga Indria Wahyuni S.H., LL.M menyebut diperlukan langkah-langkah strategis yang cepat terkait pemanfaatan dan
Kunci Pengelolaan Migas, Pemanfaatan Utuh untuk Kesejahteraan Rakyat
UNAIR NEWS – Seluruh manfaat pengelolaan sumber daya alam, termasuk di dalamnya minyak dan gas (migas), harus diperuntukkan bagi kemakmuran
Three UNAIR faculties in Top 3 of Scimago Rankings
UNAIR NEWS – Last week, the Scimago Institutions Ranking (SIR) institution published a list of the best universities based on scientific
Tiga Fakultas di UNAIR Masuk Top 3 Pemeringkatan Scimago
UNAIR NEWS – Pekan lalu, lembaga pemeringkatan Scimago Institutions Ranking (SIR) merilis daftar perguruan tinggi terbaik berdasarkan subjek keilmuan. Dalam
UNAIR expert: Monument, community reminder of historical events
UNAIR NEWS – The community sometimes thinks that the construction of a monument is not very useful. Some feel that
Pakar UNAIR : Tugu, Pengingat Masyarakat Mengenai Peristiwa Sejarah
UNAIR NEWS – Pembangunan tugu terkadang dianggap tidak terlalu berguna oleh masyarakat. Sebagian merasa dana untuk pembangunan tugu lebih baik
Perbedaan Ukuran Induk pada Ikan Gabus, Apakah Mempengaruhi Jumlah Telur?
Ikan gabus (Channa striata) merupakan salah satu ikan endemik di perairan Indonesia yang populer di beberapa daerah, dinamakan ikan haruan
Brotowali leaf extract, a biolarvicide candidate against Aedes aegypti
Mosquito is well-known vector in transmitting various dangerous diseases including, Dengue Hemorrhagic Fever (DHF). Based on WHO data in
Ekstrak Daun Brotowali, Kandidat Biolarvasida Melawan Aedes aegypti
Nyamuk adalah vektor yang dikenal dalam transmisi berbagai jenis penyakit berbahaya di masyarakat, khususnya demam berdarah. Berdasarkan data WHO tahun