Kita dan (Bahasa) Jalanan
Sebagai seorang pendatang yang baru menetap di Surabaya selama dua tahun, tentu banyak sekali perbedaan (Culture Shock) yang saya temukan di kota metropolitan ini. Dalam tataran porsi, perbedaan itu memiliki…
Sebagai seorang pendatang yang baru menetap di Surabaya selama dua tahun, tentu banyak sekali perbedaan (Culture Shock) yang saya temukan di kota metropolitan ini. Dalam tataran porsi, perbedaan itu memiliki…
Novel Harimau! Harimau! Karya Mochtar lubis yang diterbitkan pertama kali pada tahun 1992 oleh Pustaka Obor, sedikitnya bercerita tentang perjalanan dan pergulatan batin tiap-tiap tokoh. Melalui narasi panjang yang fluktuatif,…
Dewasa ini, dunia Cyberspace menjadi Common reality, bentuk baru perkembangan hiperrealitas. Perkembangannya pun tidak dapat dilepaskan dari pondasi-pondasi nilai filosofis, etis, ideologis.
Belum lama ini, kita dihebohkan dengan pemberitaan salah satu tokoh aktivis Ratna Sarumpaet yang menyita banyak sorot perhatian, penulis pun tidak ingin mengomentari perilaku tidak tersebut.
”PRO-Kontra” merebak di masyarakat menanggapi penyataan tokoh politik, Prabowo, bahwa Indonesia bisa bubar tahun 2030. Ada yang menilai itu fiksi, dan ada yang merespon positif sebagai sumber baru kebangkitan untuk mempertahankan NKRI. Inilah pandangan mahasiswa terhadap wacana tersebut.