Sebanyak 1.425 Siswa Diterima UNAIR Melalui Jalur SNMPTN 2022

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Foto: Andi Pramono

UNAIR NEWS – Hasil Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 resmi diumumkan serentak pada Selasa (29/3/2022). Rektor UNAIR Prof Dr Mohammad Nasih SE MT Ak menyampaikan, Universitas Airlangga (UNAIR) menerima sebanyak 1.425 calon mahasiswa baru dari daya tampung 1.256 peserta. Jumlah tersebut termasuk lima puluh peserta penerima golden ticket.

Prof Nasih mengungkapkan, calon mahasiswa baru itu berasal dari 580 sekolah yang tesebar di 34 provinsi, bahkan luar negeri. Ia juga menuturkan bahwa 79,09 persen atau 1.127 siswa yang diterima ialah perempuan. Program studi (prodi) Kebidanan dan Gizi menjadi dua prodi dimana 100 persen yang diterima adalah perempuan.

Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNAIR itu juga mengumumkan bahwa ada dua peserta termuda yang lolos jalur SNMPTN UNAIR 2022. Ratu Sakinatul Aqila yang berasal dari SMA Nahdlatul Ulama 1 Gresik, berusia 14 tahun 8 bulan diterima di prodi Ilmu Politik dan Muhammad Zaky Islami Rasya dari SMA 5 Surabaya, berusia 15 tahun 8 bulan yang diterima di prodi Kedokteran.

“Manfaatkan karena ini kesempatan yang sangat bagus. Segera lakukan daftar ulang. Dengan begitu nanti kami bisa segera memproses. Jangan sampai kesempatan ini tidak dimanfaatkan karena bisa merugikan sekolah,” ucap Rektor.

“Bagi peserta yang tidak daftar ulang akan berpengaruh ke indeks sekolah di tahun-tahun berikutnya,” tambahnya.

Pendaftar SNMPTN Mencapai 18.165 Siswa

Tercatat total pendaftar SNMPTN 2022 di UNAIR mencapai 18.165 siswa. Dengan prodi yang paling diminati antara lain Kedokteran, Farmasi, dan Teknik Biomedis untuk bidang sains teknologi (saintek). Sementara itu, Psikologi dan Ilmu Komunikasi masih menempati prodi favorit sosial humaniora (soshum).

“Jangan berkecil hati bagi yang belum diterima karena memang daya tampung SNMPTN masih terbatas. Kesempatan masih cukup banyak, ada jalur SBMPTN dan Mandiri,” tutur Rektor.

Terima Calon Mahasiswa KIP-Kuliah

Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Tahun 2020 dan 2021 itu menyampaikan, UNAIR menerima 352 peserta atau 24,7 persen calon mahasiswa baru dengan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. Angka tersebut sedikit meningkat dibandingkan dengan tahun lalu yaitu 334 peserta.

Prodi Kesehatan Masyarakat menjadi salah satu prodi dengan peserta KIP-Kuliah terbanyak yaitu, 57 mahasiswa. Diikuti oleh Prodi Keperawatan dengan 54 mahasiswa dan Prodi Ekonomi Pembangunan sebanyak 50 mahasiswa.

Ia juga mengimbau peserta untuk berhati-hati dalam melakukan pembayaran. Rektor UNAIR itu menegaskan bahwa UNAIR tidak melakukan pungutan biaya apapun, selain biaya resmi Uang Kuliah Tunggal (UKT).

“Tidak ada pungutan apapun di UNAIR maupun perguruan tinggi lain selain dari biaya resmi yakni UKT yang sudah diatur dalam peraturan rektor. Kalau ada yang mengaku dan minta ini itu (pungutan biaya, Red), dipastikan itu bukan dari UNAIR,” jelasnya. (*)

Penulis: Alysa Intan Santika

Editor: Binti Q. Masruroh

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp