UNAIR NEWS – Mengawali bulan pertama di tahun 2022, Keluarga Mahasiswa Universitas Airlangga (KM UNAIR) Banyuwangi mengelar laporan pertanggung jawaban publik (LPJ) Kabinet Saturasi dan serah terima jabatan pengurus baru tahun 2022. Acara yang diselenggarakan secara hybrid tersebut bertempat di Aula Dinas Pariwisata Kabupaten Banyuwangi pada Minggu (10/1/2022).
Almujadidi atau kerap disapa Ajo selaku Presiden KM UNAIR Banyuwangi 2021 mengungkapkan bahwa tujuan dilaksanakan kegiatan yaitu untuk melaksanakan regenerasi kepengurusan KM UNAIR Banyuwangi melalui seremonial serah terima jabatan setelah laporan pertanggungjawaban disampaikan.
“Acara LPJ pubik dan serah terima jabatan dimulai dari pemaparan dan penjelasan program-program yang sudah dilakukan teman-teman pengurus Kabinet Saturasi dalam setahun terakhir. Setelah pemaparan juga dilakukan diskusi dua arah melalui tanya-jawab, lalu kita rehat sejenak untuk ishoma, dan lanjut kegiatan seremonial sertijab,” jelasnya.
Selain itu, sambung Ajo, turut hadir tamu undangan dari Pemkab Banyuwangi yaitu perwakilan bupati oleh Dwiyanto dan perwakilan Ketua DPRD oleh Marifatul Kamila. Hadir pula Prayogo,S.P.i M.P selaku sekretaris koordinator pada kegiatan sertijab kali ini yang disaksikan juga oleh seluruh mahasiswa PSDKU UNAIR Banyuwangi.
“Hadirnya tamu undangan tersebut merupakan bentuk kepedulian dan bukti bahwa KM UNAIR Banyuwangi punya sumbangsih besar bagi Kabupaten Banyuwangi dan PSDKU UNAIR Banyuwangi,” ungkapnya.
Ajo berpesan kepada pengurus baru untuk menjadikan amanah tugas ini sebagai proses belajar dengan penuh tanggung jawab untuk mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Ia juga berharap kehadiran KM UNAIR Banyuwangi benar-benar dapat dirasakan kebermanfaatannya oleh masyarakat.
Ajo menitipkan pesan untuk pengurus KM PSDKU UNAIR Banyuwangi yang telah demisioner. “Jangan berhenti di sini saja, teruslah berproses di manapun kalian berada untuk menebarkan kebermanfaatan dan apapun yang sudah dilalui bersama di Kabinet Saturasi. Harapannya itu menjadi bekal untuk kehidupan lebih baik ke depannya,” tutupnya. (*)
Penulis : Ananda Wildhan Wahyu Pratama
Editor : Binti Q. Masruroh
