Cerita Mahasiswa UNAIR Magang di JTV Surabaya

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Nataya Khuria Insani sedang melakukan liputan magang di JTV Surabaya. (Foto: Istimewa)

UNAIR NEWS – Program Studi Ilmu Sejarah Universitas Airlangga berhasil lolos dalam PKKM (Program Kompetisi Kampus Merdeka). Oleh karena itu, Departemen Ilmu Sejarah mengadakan kegiatan magang yang diperuntukkan bagi mahasiswa Ilmu Sejarah Universitas Airlangga. Nataya Khuria Insani merupakan satu dari 50 mahasiswa beruntung yang berhak magang di JTV Surabaya.

Saat dihubungi Minggu (26/12), mahasiswa Ilmu Sejarah angkatan 2019 itu menceritakan pengalamannya ketika magang di JTV Cabang Surabaya. Salah Satu pengalaman berkesan yang tidak pernah dilupakannya ialah liputan persiapan tim bola voli putra Jawa Timur untuk ajang PON 2020 Papua.

“Jadi saya itu first time bisa mewawancarai secara langsung atlet-atlet voli putra Jawa Timur  yang pada saat itu banyak didominasi oleh pemain-pemain voli timnas seperti Rendy Tamamilang, Yudha Mardiansyah, Fahreza Raka, dan ada Daniel, karena mereka itu sudah pemain professional jadi saya merasa bangga dan senang bisa mewawancarai mereka,” ujar Nataya.

Menurutnya, selama ini ia hanya bisa memandangnya lewat tribun penonton saat pertandingan Pro-Liga, sehingga dengan mewawancarai para pemain timnas tersebut ia dapat berinteraksi langsung dengan pemain idolanya.

“Alhamdulillah, kemarin saya bisa mewawancarai pemain idola saya, ditambah bisa dekat dengannya, dan tak lupa juga bisa berfoto bersama mereka,” tukasnya. “Tentu hal itu menjadi kebanggaan bagi saya,” lanjutnya,

Tak hanya itu saja berkat magang di JTV Surabaya, Nataya berhasil mewawancarai seluruh official dari Tim Voli Putra Jawa Timur termasuk coach-nya yakni Ibarsyah.

“Jadi beliau itu sudah malang melintang di kursi kepelatihan, bahkan beliau merupakan pelatih Tim Nasional Bola Voli Putra Indonesia sehingga dapat dikatakan beliau merupakan pelatih professional,” tambah mahasiswi asal Sidoarjo itu.

Baginya, Ibarsyah merupakan sosok pelatih yang disegani oleh para pecinta bola voli terutama Timnas Bola Voli Putra. Selain itu, selama Ibarsyah menangani Timnas Bola Voli Indonesia ia berhasil membawa pulang beberapa medali kejuaraan, salah satunya medali emas SEA Games.

“Bisa dikatakan bahwa Tim Voli Putra Jawa Timur pemainnya banyak diisi oleh para pemain tim nasional dan pelatihnya juga merupakan pelatih professional,” paparnya.

Akhir kata, Nataya merasa sangat bangga bisa mewawancarai mereka. Nataya juga berterimakasih kepada Departemen Ilmu Sejarah, Universitas Airlangga yang telah mengadakan magang di JTV Cabang Surabaya.

“Saya sangat beruntung bisa magang dan merasakan pengalaman secara nyata menjadi jurnalis di JTV Cabang Surabaya,” pungkasnya. (*)

Penulis : Dimas Bagus Aditya

Editor : Nuri Hermawan

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp