UNAIR NEWS – Tim Debat Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (FF UNAIR) menorehkan prestasi di kancah nasional. Tim yang terdiri dari Tri Wahyudi, Tasya Sherina Hendra Febyola, dan Riko Setiawan berhasil…
UNAIR NEWS – BSO Masyarakat Yuris Muda Airlangga (MYMA) FH UNAIR kembali menoreh prestasi di tahun 2020, kali ini tim delegasi MYMA FH UNAIR berhasil mendapatkan medali perak di Diponegoro…
UNAIR NEWS – Untuk kali kesekian, Devi Salsabila menjadi kebanggaan Universitas Airlangga. Mahasiswa yang kerap disapa Devi itu telah banyak menorehkan prestasi pada ajang debat nasional hingga internasional. Baru-baru ini…
Sebagai salah satu universitas terbaik di Indonesia, UNAIR terus mengukir prestasi dalam berbagai bidang. Kali ini, dua mahasiswa UNAIR berhasil mengukir prestasi pada kompetisi Student English Activity Debate Competition (SEADC) 2019. Melalui kompetisi itu, kedua mahasiswa berhasil menyabet juara II.
Jika pada tahun sebelumnya MYMA telah berhasil mencetak 8 kali kemenangan dalam lomba debat hukum, pada tahun ini MYMA kembali menorehkan prestasi dalam lomba debat konstitusi yang diadakan oleh Mahkamah Konstitusi tingkat Regional Timur. Kompetisi itu diselenggarakan pada 11-13 April 2019.
Prestasi nasional yang didapat kali ini adalah tiga sekaligus yaitu Juara 1 Debat Hukum UIN Law Fair, Juara Umum UIN Law Fair, dan Best Speaker UIN Law Fair. Dalam tahap final, tim FH UNAIR menghadapi tim dari Universitas Sriwijaya (UNSRI).
Dalam kompetisi itu, setiap tim beranggotakan tiga mahasiswa dari perguruan tinggi yang sama. Lomba tersebut dimulai dari pre-eleminasi tahap satu hingga tiga, kemudian pengambilan empat besar peserta, dan dilanjutkan kebabak grand final.
Badan Semi Otonom (BSO) Language Debate Society (LDS), Fakultas Ilmu Budaya, Univsrsitas Airlangga, untuk kedua kalinya kembali mengadakan Lomba Debat Nasional "Lexicon 2018" pada akhir pekan lalu.
Dalam ajang debat yang diselenggarakan di UPN Veteran Yogyakarta tersebut, delegasi UNAIR yang lolos adalah TIM Bung Karno dari FISIP. Tema debat yang diangkat dalam ajang itu yakni “Bela Negara Dalam Dunia Global”. Tim yang diberi nama Tim Bung Karno itu berhasil membawa pulang juara II tingkat Nasional.