Semarak Sidang Terbuka Dies Natalis 67 Tahun Universitas Airlangga

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Suasana Sidang Terbuka Dies Natalis 67 Tahun UNAIR di Aula Garuda Mukti Kampus C UNAIR. (Foto: Agus Irwanto)

UNAIR NEWS – Seperti agenda setiap tahunnya, Universitas Airlangga menggelar sidang terbuka menjelang puncak peringatan dies natalis. Sidang Terbuka Dies Natalis 67 Tahun UNAIR kali dilakukan secara dalam jaringan (daring) dan luar jaringan (luring).

Dalam peringatan Sidang Terbuka Dies Natalis 67 Tahun UNAIR, hadir seluruh jajaran pimpinan tinggi UNAIR dan tamu-tamu istimewa. Tercatat ada Menteri Kesehatan Budi Sadikin dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa hadir di tengah acara yang dilangsungkan secara luring di Aula Garuda Mukti pada Selasa (09/11).

Dalam kesempatan itu, Menkes Budi Sadikin mendukung pengembangan Vaksin Merah Putih buatan UNAIR dan PT. Biotis Pharmaceuticals Indonesia. Mengingat dalam kesempatan tersebut pihak UNAIR menyerahkan hasil vaksin merah putih ke PT. Biotis Pharmaceuticals untuk kemudian untuk uji klinis.

“Uji praklinik vaksin produksi UNAIR terhadap hewan menunjukkan hasil yang bagus dan memiliki efisiensi yang tinggi. Sehingga, untuk tahap selanjutnya yakni terkait uji klinik kepada manusia diserahkan kepada PT. Biotis Pharmaceuticals Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, pada kesempatan yang sama Gubernur Jawa Timur Khofifah menyatakan kesiapannya dalam mendukung proses percepatan uji klinik vaksin merah putih buatan UNAIR mulai dari tahap pertama hingga tahap ketiga. Jika dalam proses kedepan, sambungnya, vaksin merah putih dapat digunakan sebagai booster maka ia siap menjadi relawan pertama.

“Tetapi jika kemudian syarat uji klinik adalah yang pertama kali mendapat vaksin atau belum divaksin maka membutuhkan relawan yang lain,” tandasnya.

Selanjutnya, Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UNAIR Prof. Dr. Muhammad Hatta Ali, SH., MH., yang hadir dalam acara tersebut mengungkapkan bangganya kepada UNAIR di usia yang ke-67 tahun dengan segala capaiannya di tahun 2021. Menurutnya 67 tahun merupakan proses dan perjalanan yang panjang yang patut untuk disyukuri bersama.

“2021 merupakan tahun bersejarah bagi UNAIR dengan segala prestasinya. Pertama, UNAIR menduduki ranking #465 pada QS World University Ranking dan #110 pada ranking ASIA. Ini artinya target 500 besar dunia yang kita canangkan tercapai bahkan terlampaui,” ungkap Prof Hatta.

Tidak hanya itu, acara semarak Sidang Terbuka Dies Natalis 67 Tahun UNAIR juga mengundang President of Indonesia Council for Small Business (ICSB) and a co-founder of Asia Marketing Federation Hermawan Kertajaya.

Penulis: Nuri Hermawan

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp