Vokasi Mart Buka, Jual Produk UMKM sampai Hewan Coba

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
SALAH seorang mahasiswa menata produk di Vokasi Mart. (Foto: surya.co.id)
SALAH seorang mahasiswa menata produk di Vokasi Mart. (Foto: surya.co.id)

UNAIR NEWS – Fakultas Vokasi (FV) Universitas Airlangga (UNAIR) kembali membuka laboratorium pendidikan terpadu Vokasi Mart setelah cukup lama ditutup. Dengan bertajuk Grand Re-Opening Vokasi Mart, pembukaan itu dipimpin langsung oleh Dekan FV UNAIR Prof. Dr. Anwar Ma’ruf, M.Kes, drh. didampingi jajaran pimpinan, dosen, dan mahasiswa pada Rabu (7/4/2021) di Kampus B UNAIR.

”Ini (Vokasi Mart, Red) didorong untuk membantu pemulihan ekonomi para UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) dalam memasarkan produk mereka sekaligus laboratorium bagi program studi Vokasi dan yang lain,” ujar Prof Anwar.

Selama pandemi Covid-19, bidang ekonomi mengalami dampak yang cukup besar. Salah satunya, banyak UMKM yang mengalami kemerosotan pendapatan dan terancam menghentikan produksi mereka.

Menurut Prof Anwar, pembukaan kembali Vokasi Mart dirasa tepat dalam rangka pendampingan dan pemberdayaan UMKM melalui FV bersama dengan 21 prodi yang ada. Diproyeksikan, 21 prodi yang tergabung dalam departemen kesehatan, teknik, dan bisnis bisa akan membantu permasalahan UMKM.

“Selain itu, Vokasi Mart akan menjadi wadah pendampingan UMKM, mulai proses, pengemasan, hingga pemasaran produk. Vokasi Mart ini berlokasi di Jalan Dharmawangsa Dalam Selatan Nomor 40,” katanya.

Selanjutnya, sebut Prof Anwar, Vokasi Mart berencana segera meluncurkan aplikasi bernama HaloVokasi. Sebuah aplikasi berbasis android dan IOS untuk memudahkan layanan pemenuhan kebutuhan belanja dari produk UMKM dan produk kerja sama lainnya secara online.

”Sekaligus kebutuhan penelitian dosen ataupun mahasiswa,” imbuhnya.

DEKAN Fakultas Vokasi Unair, Prof. Dr. Anwar Ma’ruf, M.Kes, drh. ketika wawancara Grand Re-Opening Vokasi Mart pada Rabu (7/4/2021). (Foto: Zahwa E. Bella)

Prof Anwar menjelaskan Vokasi Mart diproyeksikan juga menjual produk untuk kebutuhan pendidikan secara online. Hewan coba, misalnya. Mengingat, hewan coba sendiri memiliki daya tarik dan urgensitas yang sangat dibutuhkan untuk proses penelitian.

”Contohnya, hewan coba untuk penelitian penyakit kanker. Apabila mahasiswa atau dosen ingin melakukan penelitian terkait penyakit kanker dan membutuhkan hewan coba bisa langsung kontak HaloVokasi yang langsung dilayani oleh Vokasi Mart,” ungkapnya.

Terakhir, Prof Anwar menyebut saat ini FV tengah gencar berproses terhadap upaya pengaplikasian platform SMART University yang dicanangkan rektor UNAIR. Salah satunya akronim M, yakni Meaningful Research and Community Service. Diharapkan pembukaan kembali Vokasi Mart itu mampu menjadi nilai tambah, terutama menambah manfaat untuk membantu memberikan solusi terbaik kepada masyarakat. Sebagai salah satu universitas terbaik di Indonesia, UNAIR terus mendorong pengaplikasian tri dharma perguruan tinggi. (*) 

Penulis: Zahwa E. Bella

Editor: Feri Fenoria

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp