GELIAT Airlangga Bersama UNICEF Kerja Sama Kuatkan Imunisasi Anak di Jatim

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin

UNAIR NEWS – Senin (30/11/20) Gerakan Peduli Ibu dan Anak Sehat (GELIAT) Universitas Airlangga bersama United Nations International Children’s Emergency Fund (UNICEF) mengadakan pertemuan dengan para pemegang kebijakan di Jawa Timur. Pertemuan itu dilakukan dalam rangka advokasi dan dukungan komitmen terhadap peningkatan cakupan imunisasi di Jawa Timur.

Pertemuan tersebut dilatarbelakangi oleh adanya tantangan untuk tetap melaksanakan imunisasi di masa pandemi Covid-19. Pertemuan diadakan secara online melalui salah satu platform video conference, Zoom, dan disiarkan langsung melalui channel YouTube Geliat Airlangga.

Pertemuan  bertajuk “High Level Meeting: Penguatan Komitmen untuk Imunisasi Bagi Semua Anak di Jawa Timur” tersebut dihadiri oleh masing-masing perwakilan dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, BAPPEDA Jawa Timur, BAPPEDA Kabupaten/Kota, PKK Jawa Timur, PKK Kabupaten/Kota, PD Aisyiyah Kabupaten/Kota, PC Muslimat NU Kabupaten/Kota, UNICEF, Ikatan Dokter Indonesia (IDI)  Jawa Timur, IDAI Jatim, IBI Jatim, PPNI Jatim,  IAKMI Jatim, Persakmi Jatim, dan Jurnalis Sahabat Anak.

“Di era pandemi ini, kita nampaknya perlu lebih memperkuat lagi upaya kita untuk lebih meningkatkan capaian imunisasi bagi anak-anak kita,” ujar penanggungjawab Geliat Airlangga Dr. Nyoman Anita Damayanti, drg., M.S.

Pernyataan tersebut diperkuat oleh Inna Mahanani, drg., M.Kes., pembicara dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. “Apabila imunisasi harus ditunda, petugas kesehatan atau kader tetap mendata sasaran yang belum mendapatkan imunisasi, dengan prinsip penjangkauan sasaran dengan menggunakan metode pelacakan bayi dan batita yang tidak atau belum lengkap imunisasinya serta memastikan segera memberikan immunisasi pada kesempatan selanjutnya agar tidak ada anak yang tidak terlindungi,” ucap Inna.

Tak hanya itu, salah satu bentuk dukungan yang dibuat dalam rangka penguatan program imunisasi adalah dengan diterbitkannya buku panduan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman petugas tentang program imunisasi. Hal tersebut disampaikan oleh Dr. Arief Hargono, drg., M.Kes., dosen FKM UNAIR, dimana buku pelengkap strategi operasional program imunisasi merupakan hasil kerja sama dari FKM UNAIR, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, dan UNICEF untuk memberikan strategi dalam menurunkan hilangnya kesempatan imunisasi, yang dapat dimanfaatkan oleh petugas kesehatan.

Penguatan komitmen dalam mewujudkan imunisasi bagi seluruh anak di Jawa Timur juga ditunjukkan dengan penandatangan lembar komitmen di akhir acara. Sebagai penutup, Arie Rukmantara, kepala perwakilan UNICEF wilayah Jawa, memberikan apresiasi atas komitmen Provinsi Jawa Timur dalam mewujudkan imunisasi bagi seluruh anak.

“Imunisasi bukan hanya PR di Jawa Timur, tapi imunisasi PR di banyak kota/kabupaten hingga seluruh dunia,” ucap Arie.

Editor: Binti Q. Masruroh

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).