Game on–line adalah aplikasi game yang terhubung pada koneksi internet. Bermain game on-line dalam waktu yang cukup lama dapat menimbulkan rasa euphoria ringan, inilah yang menjadikan para pemain game (gamers) merasa nyaman. Ketidakmmapuan mengendalikan diri dalam bermain game membuat para gamers ini menjadi kecanduan. Kecanduan game on–line dapat menimbulkan sejumlah masalah bagi para gamers, seperti lupa tidur, makan, dan istirahat. Kecanduan game merupakan suatu kondisi dimana individu mengalami ketergantungan terhadap perilaku tertentu yaitu bermain game, akibat kurangnya kontrol terhadap kegiatan bermain game sehingga menyebabkan ketidaknyamanan dan stress ketika bermain game ditunda atau dihentikan. Kecanduan game on-line merupakan salah satu jenis bentuk kecanduan yang disebabkan oleh teknologi internet atau yang lebih dikenal dengan internet addictive disorder.
Mahasiswa di kota besar termasuk Surabaya dalam proses perkuliahan tidak dapat lepas dari kebutuhan dalam menggunakan internet. Bukan hanya untuk kepentingan belajar namun untuk mengisi waktu dan mencari hiburan. Game on-line merupakan salah satu jenis hiburan yang dipilih oleh mahasiswa yang tergabung dalam komunitas game on-line Surabaya. Penelitian yang telah dilakukan melibatkan 111 mahasiswa pada komunitas game on-line Surabaya dan menunjukkan hasil bahwa lebih dari separuhnya mengalami kecanduan game on-line.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa gamers yang hampir seluruhnya laki-laki ini mayoritas adalah mahasiswa semester 3 dan memiliki intensitas tinggi dalam bermain game on-line. Pada umumnya mereka bermain game lebih dari 4 jam dalam sehari, karena akan sulit untuk diberhentikan apabila mereka sudah larut dalam bermain game on-line. Keinginan untuk mencapai atau mempertahankan simbol-simbol yang terkandung dibalik avatar dalam permainan game on-line tidak dapat dihindari, karena sebuah karakter dalam game akan dipandang dan ditakuti jika karakter tersebut mempunyai level yang tinggi serta equipment yang ampuh yang biasanya mahal harganya. Sehingga, mereka seperti dituntut untuk mengejar level yang tinggi (leveling) atau mencari banyak uang atau skor untuk dapat membeli equipment ampuh. Mereka sering tidak menyadari sudah bermain berjam-jam, terbius akan keasikan berinteraksi di dunia fantasi masing-masing ataupun dalam leveling karakter virtualnya. Seseorang dikatakan kecanduan game on-line jika sudah lebih dari 20 jam bermain game on-line selama satu minggu atau lebih dari 4 jam bermain game on-line dalam sehari.
Kecanduan game on-line berdampak buruk bagi kesehatan gamers baik fisik seperti kelelahan dan kesultan untuk tidur cepat dimalah hari. Bermain game on-line menjadi alasan mahasiswa untuk tidur setelah jam 12 malam, hanya tidur selama 5-6 jam per hari dan bangun terlambat dipagi hari. Kecanduan game on-line membuat para mahasiswa gamers mengalami perubahan pola tidur dan menurunkan kualitas tidurnya. Bermain game on-line yang terlalu lama mengakibatkan terjadi perubahan pada jam biologis tubuh dan menekan produksi alami melatonin yang penting untuk siklus tidur bangun normal. Buruknya kualitas tidur pada mahasiswa yang maish aktif kuliah tidak hanya dapat mengganggu kesulitan konsentrasi dan kelemahan daya ingat, namun juga berpengaruh pada kemampuan metabolisme untuk bekerja dan belajar dengan baik.
Penulis: Dr. Rizki Fitryasari PK, S.Kep.,Ns.,M.Kep (Fakultas Keperawatan Unair)
Artikel dapa dilihat secara on-line pada :
https://www.researchgate.net/publication/342673517_On-line_Games_Addiction_and_the_Decline_in_Sleep_Quality_of_College_Student_Gamers_in_the_On-line_Game_Communities_in_Surabaya_Indonesia
