UNAIR NEWS – Jumlah pasien akibat pandemic Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia terus meningkat. Bahkan sejumlah dokter dan perawat gugur saat bertugas karena kurangnya alat pelindung diri (APD). Peningkatan jumlah korban ini memang tak sebanding dengan jumlah APD yang tersedia di rumah sakit rujukan Covid-19.
Tak terkecuali di Jawa Timur. Akibat minimnya APD, sejumlah tenaga medis harus menggunakan jas hujan sebagai pelindung diri dari paparan Covid-19.
Mengetahui hal itu, beberapa lini masyarakat bahu-membahu membantu sesama. Begitu juga yang dilakukan oleh Senor Bersaudara Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UNAIR. Aksi penggalangan dana ini diinisiasi oleh alumni dari Senor FKM UNAIR untuk memberikan bantuan APD bagi tenaga medis.
“Pada kesempatan ini kami berupaya memberikan bantuan tambahan stok APD bagi tenaga medis di rumah sakit rujukan Covid-19. Hal ini juga merupakan respon melihat adanya urgensi stok APD bagi tenaga medis sebagai kelompok rentan karena harus melakukan kontak dengan pasien,” jelas Adam selaku koordinator.
Aksi kemanusiaan tersebut telah digalang sejak Sabtu (28/03/2020). Donasi yang dibuka selama dua minggu berhasil mengumpulkan uang tunai senilai lebih dari 23 juta rupiah dan beberapa kebutuhan medis, seperti hand sanitizer dan alcohol swab.
Hasil penggalangan dana itu pada Kamis (16/04/2020) lalu didistribuasikan ke sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Jawa Timur. Seperti RSI Jemursari Surabaya; RS Lavalette Malang; RSUD Kabupaten Sidoarjo; dan RSUD dr. Soedoro Madiun. Selain itu juga RSUD dr. Soebandi Jember; RSUD Kabupaten Kediri; RSUD dr. Soegiri Lamongan hingga RSUD dr. Haryoto Lumajang.
Donasi diberikan dalam bentuk paket yang masing-masing berisi 10 hazmat, 10 faceshield, 2 box surgical mask 3ply, 2 box latex gloves, 2 box vitamin, 5 liter hand sanitizer dan 1 box alcohol swab.
“Ini sebagai salah satu bentuk dukungan kami kepada seluruh tenaga medis yang sedang berjuang agar tetap terlindungi dari bahaya Covid-19,” kata Adam.
Adam menuturkan bahwa aksi kemanusiaan itu akan terus berlanjut dan berharap pandemi Covid-19 segera usai. “Donasi ini akan terus dibuka untuk memberikan bantuan kepada rumah sakit dalam bentuk makanan dan multivitamin. Kami juga berharap semoga semakin banyak orang baik di luar sana yang bergerak untuk membantu sesama dan semoga Covid-19 segera selesai,” pungkas dia. (*)
Penulis: Erika Eight Novanty
Editor : Binti Q. Masruroh
