UNAIR NEWS – Excel merupakan salah satu perangkat lunak yang mudah digunakan untuk menganalisis suatu data. Namun, masih banyak mahasiswa yang belum memahami cara kerja excel. Berawal dari hal tersebut, maka Research Group for Health & Well-being of Women & Children yang bekerjasama dengan Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Pengurus Cabang Banyuwangi mengadakan Advanced Excel Training (Oneday Workshop).
Bertempat di Ruang Sidang Kampus Sobo pada Jumat (14/2), Dosen FKM PSDKU Banyuwangi Susy Katikana Sebayang, SP., M.Sc., Ph.D, menjelaskan bahwa kegiatan itu sangat bermanfaat bagi mahasiswa. Menurutnya, keterampilan excel merupakan keterampilan dasar yang bisa digunakan sampai di dunia pekerjaan, tidak hanya di dunia perkuliahan saja.
“Ketika mahasiswa sudah bekerja dan bertemu dengan data,minimal mahasiswa paham untuk menganalisa menggunakan excel. Karena excel akanselalu membantu untuk melakukan analisa dasar di tempat bekerja nanti,” ungkap dosen yang akrab disapa Susy.
Tujuan dari kegiatan Advanced Excel Training (Oneday Workshop), sambungnya, adalah untuk menunjang mahasiswa agar terampil dalam menggunakan excel. Selain itu, mahasiswa juga akan lebih mudah dalam mengerjakan tugas perkuliahan dan skripsi nantinya.
“Tujuannya agar mahasiswa bisa paham dan bisa menggunakan excel dengan seoptimal mungkin. Walaupun memang tidak semua fungsi excel akan diajarkan, tapi paling tidak fungsi-fungsi dasar yang nanti sering akan digunakan pada saat perkuliahan ataupun pada saat membuat skripsi itu bisa digunakan,” lanjutnya.
Metode dalam kegiatan ini, tambah Susy, menggunakan metode praktikum. Dimana mahasiswa akan langsung mempraktikan dari materi yang disampaikan. Selain itu, materi yang disampaikan pun merupakan rumus-rumus dasar dan sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam bidang ilmu Kesehatan Mayarakat. Rumus – rumus yang dimaksud seperti, penambahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Selain itu, diajarkan pula mengenai rata-rata, standar deviasi dan cara mudah untuk membuat grafik.
“Jadi kita mulai dari materi dasar bagaimana tabel dan databased itu dibuat. Selanjutnya, yang akan sangat bermanfaat dari pelatihan ini adalah bagaimana cara membuat pivot table dari tabel yang sederhana menjadi tabel yang lebih bagus dengan cara mudah dan dengan perhitungan yang lebih mudah,” jelas Susy selaku ketua pelaksana dari kegiatan Advanced Excel Training (Oneday Workshop).
Susy juga berharap, setelah kegiatan tersebut mahasiswa dapat lebih baik lagi dalam membuat tugas. Selain itu, sekiranya ada skill lain yang dibutuhkan oleh mahasiswa, seperti pelatihan penggunaan word,maka hal tersebut bisa dijadikan latihan tambahan agar mahasiswa bisa membuat satu bentuk desain dokumen yang lebih mudah misalnya untuk skripsi.
“Setelah kegiatan ini, nantiakan dilihat bagaimana respon mahasiswa dalam membuat tugasnya. Misalnya ada skill lain yang sekiranya dibutuhkan untuk membantu mahasiswa dalam pengerjaan skripsi atau ketika bekerja, seperti kemampuan penggunaan word secara optimal dan mudah, hal itu bisadilakukan latihan tambahan,” tutup Susy. (*)
Penulis: Nadiyah Rahmasari
Editor: Nuri Hermawan
