UNAIR NEWS – Dalam rangkaian kegiatan pembuka Rapat Kerja dan FGD Administratur dan Pengawas di lingkungan Universitas Airlangga, Wakil Rektor II Dr. Muhammad Madyan SE., M.Si., M.Fin., memberikan sambutan arahan dan apresiasi kepada seluruh peserta yang hadir. Baik pejabat dari lingkungan direktorat hingga pejabat administratur dan pengawas di lingkungan fakultas.
Bertempat di Hotel Illira Banyuwangi pada Minggu malam (26/1), Madyan menjelaskan bahwa pada awal tahun seperti saat ini, menjadi momen yang tepat untuk peningkatan dan penataan SDM. Tidak hanya itu, Madyan juga memaparkan bahwa menanggapi kebijakan pemerintah pusat yang menginginkan perampingan birokasi, pihaknya menyambut baik dengan penataan birokasi yang efektif melalui pejabat administratur dan pengawas.
“Dengan seperti ini, tentu diharapkan mampu melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing secara lebih baik,” ungkapnya.
Selanjutnya, Madyan juga menjelaskan tentang peran-peran yang dilakukan seluruh pejabat administratur dan pengawas sangat besar. Utamanya, dalam mendukung kinerja dosen yang ada di UNAIR. Tidak hanya itu, Madyan juga menyinggung peran UNAIR untuk masuk dalam 500 Dunia. Hal itu, jelasnya, tidak hanya bisa dilakukan oleh rektor dan jajarannya saja.
“Peran administratur dan pengawas tentu sangat menentukan peran itu,” tandasnya. “Dan hal ini telah terbukti bahwa pada tahun lalu kita bisa masuk dalam 650 dunia. Ini capaian yang baik yang tentu tidak bisa lepas dari peran hadirin sekalian,” ungkapnya.
Pada akhir, Madyan juga mengajak seluruh hadirin untuk meneriakkan jargon UNAIR HEBAT. Tidak lupa, ia juga meminta beberapa peserta untuk menjelaskan kepanjangan dan makna dari tiap kata. Sebelum menutup sambutan, Madyan kembali berpesan agar pejabat-pejabat administratur dan pengawas lebih memaksimalkan kinerja.
“Ke depan dengan predikat sebagai kampus dunia, beban yang akan kita emban semua semakin berat. Untuk itu, mari kita tingkatkan kualitas diri untuk kinerja yang lebih baik,” pungkasnya.
Penulis: Nuri Hermawan
