Kisah Maria Agustina Pardede Alumni FPK UNAIR Banyuwangi Peraih Beasiswa LPDP

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Alumni FPK PSDKU Univeristas Airlangga Banyuwangi berhasil meraih beasiswa bergengsi tersebut adalah Maria Agustina Pardede. (Foto: Istimewa)

UNAIR NEWS – Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) merupakan salah satu lembaga penyelenggara beasiswa bergengsi di Indonesia. Alumni Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK) Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Univeristas Airlangga Banyuwangi berhasil meraih beasiswa bergengsi tersebut  adalah Maria Agustina Pardede.

“Permasalahan perikanan budidaya yang cukup kompleks menjadi motivasi saya untuk belajar lebih lanjut mengenai akuakultur melalui beasiswa LPDP ini. Halitulahyang mejadi motivasi saya untuk melanjutkan studi sehingga nantinya saya dapat menjadi peneliti dan tenaga pendidik di bidang perikanan khususnya penyakit pada ikan serta mendedikasikan diri saya untuk masyarakat khususnya pembudidaya untuk pencegahan penyakit pada ikan/udang,” ujar wanita yang akrab disapa Maria tersebut.

Institusi yang dipilih Maria untuk melanjutkan studi magister (S2) yaitu Institut Pertanian Bogor. Ia memilih bidang ilmu terkait aspek budidaya ikan, secara khusus terkait dengan distribusi atau penyebaran penyakit infeksius pada ikan, yaitu ilmu akuakultur.

“Saya memiliki keinginan untuk melakukan penelitian lanjutan mengenai berbagai aspek budidaya ikan. Informasi maupun hasil penelitian lanjutan yang akan saya peroleh harapannya dapat dimanfaatkan oleh pembudidaya/pelaku usaha,” jelasnya.

Wanita yang pernah menjajal student exchange di Universitas Sam Ratulangi Sulawesi Utara ini juga memberikan kiat-kiatnya kepada alumni maupun mahasiswa yang sedang menempuh studi S1 yang memiliki keinginan untuk melanjutkan studinya pada program magister melalui beasiswa LPDP. Selain memenuhi syarat-syarat yang di tentukan penyelenggara beasiswa, sering membaca kisah peraih beasiswa sebelumnya sehingga dapat digunakan sebagai acuan untuk mempersiapkan diri.

“Harapan dan pesan untuk teman-teman yang masih berjuang khususnya lulusan UNAIR di Banyuwangi yaitu, belajar dan mendapatkan ilmu itu tidak berorientasi pada tempat maupun jarak. Namun itu semua dapat diperoleh jika kita memiliki kemauan serta usaha yang keras,” tandasnya.

Pada akhir, Maria menyampaikan apa yang selama ini menjadi motivasinya hingga berada pada titik ini. Menurutnya hidup ini bukan untuk diri sendiri bukan untuk menjadi sukses dan kaya melainkan memberi hidup bagi orang lain karena ilmu yang nantinya diperoleh merupakan jalan dan aset terbesar untuk dapat membukakan jalan dan memberikan hidup bagi orang lain.

“Yang paling utama adalah selalu berdoa, berserah diri dan percaya akan rencanNya. Saya bangga menjadi salah satu alumni Universitas Airlangga karena saya tidak hanya mendapatkan ilmu secara pendidikan formal atau excellent namun juga dituntut untuk menjadi individu yang memiliki morality,” pungkasnya.

Penulis : Dian Putri Apriliani

Editor : Nuri Hermawan

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).