Cegah Lansia Jatuh dengan Latihan Keseimbangan

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin

Jatuh merupakan suatu kejadian yang dilaporkan penderita atau saksi mata yang melihat kejadian yang mengakibatkan lansia mendadak terbaring/ terduduk di lantai atau tempat yang lebih rendah, dengan atau tanpa disertai kehilangan kesadaran atau luka. Jatuh paling sering terjadi pada lansia, dengan prevalensi 30-40%  kejadian jatuh di berbagai negara. Salah satu faktor penting yang mempengaruhi jatuh pada lansia adalah adanya gangguan keseimbangan postural lansia.

Beberapa penelitian menyatakan bahwa beberapa latihan yang sudah diterapkan untuk memberikan perubahan terhadap keseimbangan antara lain tai chi, qi gong, wii balance dan bentuk occupational therapy lain. Latihan keseimbangan /balance exercise pada lansia yang dapat meningkatkan keseimbangan postural sehingga kejadian jatuh lansia dapat dihindari perlu untuk dilakukan. Keseimbangan postural merupakan keterampilan motorik yang dilakukan oleh sistem neuromuskuler yang berintegrasi dengan sistem sensorik, serebelum dan otak.

Sistem saraf pusat berguna untuk memodifikasi komponen motorik dan sensorik sehingga stabilitas dapat dipertahankan melalui kondisi yang berubah-ubah. Beberapa contoh adanya masalah di keseimbangan adalah lansia kesulitan melakukan gerakan beranjak dari duduk ke berdiri, menoleh ke belakang, berdiri dengan satu kaki, kesulitan mengambil barang dari lantai serta kesulitan untuk berputar 360 derajat, dst. Adanya masalah dalam keseimbangan lansia dapat di skreening melalui tes keseimbangan yang dikenal dengan Berg Balance Scale.

Latihan keseimbangan/ balance excercise merupakan salah satu latihan yang dapat diterapkan pada lansia. Latihan ini merupakan aktivitas fisik yang dilakukan untuk meningkatkan kestabilan tubuh dengan meningkatkan kekuatan otot pada kaki. Latihan ini akan melatih basis penyangga tubuh sehingga akan terbentuk keseimbangan postural. Latihan keseimbangan ini terdiri dari 5 aktivitas gerakan yang melibatkan telapak kaki, lutut, paha, dan pinggul. Lansia disarankan melakukan 3 kali dalam seminggu dengan durasi 30 menit. 

Temuan yang didapatkan setelah melakukan latihan keseimbangan secara rutin menunjukkan kemampuan mempertahankan keseimbangan posturalnya. Latihan ini membantu lansia meningkatkan kesigapan secara bertahap sehingga dapat mengontrol perubahan posisi tubuh, serta berdampak peningkatan kekuatan otot pada daerah kaki sehingga jatuh pada lansia dapat dicegah. Sehingga sangat penting lansia melakukan latihan keseimbangan ini.

Penulis: Elida Ulfiana

Detail tulisan ini dapat dilihat di:

http://www.indianjournals.com/ijor.aspx?target=ijor:ijphrd&volume=10&issue=8&article=524

Ulfiana Elida1, Dewi Triyana Puspita, Yusuf Ah. 2019. The Effect of Balance Exercise on Postural Balance of Elderly as Fall Prevention in Institutionalized Elderly. Indian Journal of Public Health Research & Development, Volume : 10, Issue : 8.

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).