Ilmuan UNAIR Menilik Pengalaman Lansia Tinggal di Panti Werdha

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Ilustrasi Artikel Ilmiah oleh Feri Fenoria

UNAIR NEWS – Populasi lanjut usia (lansia) terus bertambah, termasuk di Indonesia. Dalam konteks nasional, Undang-Undang Nasional nomor 13 tahun 1998 mengatur tentang bagaimana kesejahteraan dan kesejahteraan warga negara saat mereka bertambah tua. Upaya ini, salah satunya, dilaksanakan dalam bentuk penyediaan layanan Panti Werdha. Panti werdha hadir dengan tujuan untuk memastikan lansia mendapatkan pelayanan kesehatan dan sejahtera secara fungsional.

Keputusan untuk tinggal di panti werdha, baik sukarela maupun terpaksa, dapat memberikan dampak psikologis pada lansia. Salah satunya adalah sindrom stres relokasi. The North American Nursing Diagnosis Association menjelaskan sindrom ini sebagai suatu reaksi stres yang disertai gejala fisik, seperti kelelahan berkepanjangan, susah tidur, tidak nafsu makan, nyeri otot atau yang lain; dan reaksi psikologis, seperti disorientasi, cemas berlebih, dan disorientasi sebagai akibat dari kepindahan dari lingkungan asal ke tempat tinggal baru.

“Kondisi ini berpotensi menjadi konflik sosial antara lansia dengan orang-orang sekitarnya, karena itu sangat dibutuhkan dukungan profesional kesehatan untuk para lansia,” buka Setho Hadisuyatmana, S.Kep, NS., M.NS., peneliti sekaligus dosen Universitas Airlangga.

Dukungan psikologis sangat dibutuhkan oleh lansia, sayangnya, literatur yang menjelaskan hal tersebut masih sangat sedikit. Untuk mendapat penjelasan lebih terkait stres relokasi lansia dan menemukan pendekatan keperawatan yang tepat, Setho dan tim melakukan penelitian di Griya Werdha Jambangan, Surabaya.

“Kami memilih lokasi tersebut karena Griya Werdha Jambangan merupakan rujukan utama dalam penyediaan layanan sosial di Surabaya,” ujar dosen Fakultas Keperawatan UNAIR ini.

Penelitian ini melibatkan tujuh orang lansia, dengan kisaran usia 60-80 tahun yang baru saja pindah ke Griya Werdha selama empat bulan terakhir. Lansia yang dipilih untuk penelitian berada dalam status kognitif baik dan lancar berkomunikasi.

“Temuan penelitian kami menunjukkan bahwa para lansia ini memutuskan pindah secara mandiri, meskipun mereka tidak tahu tentang bagaimana menjadi penghuni baru Griya Werdha,” ungkap Setho.

“Mereka mengalami sakit dan kurang mendapat dukungan sebagai penghuni baru. Mereka juga belum pernah mendapat informasi terkait peraturan di Griya Werdha,” lanjutnya.

Penelitian ini menemukan bahwa mekanisme koping lansia yang berpartisipasi cukup mandiri dan adaptif. Olahraga ringan dan menonton televisi menjadi pilihan mereka untuk mengatasi kesedihan. Hasil penelitian juga menunjukkan rendahnya angka kunjungan keluarga yang sebenarnya dibutuhkan oleh para penghuni baru.

“Disini diperlukan peran petugas panti untuk memfasilitasi komunikasi yang baik antara penghuni dengan keluarganya,” tegas Setho.

Berbanding terbalik dengan penyesalan dan kesepian yang dirasakan di awal, para lansia mengaku senang saat ditanya pengalaman setelah mampu beradaptasi. Mereka mengungkapkan perasaan bahagia dan tak perlu khawatir lagi soal tempat tinggal maupun kebutuhan sehari-hari.

“Berdasarkan hasil penelitian ini, kami merekomendasikan perlunya upaya proaktif perawat sebagai pekerja di panti untuk mengenali gejala stres relokasi dan memfasilitasi lansia sebagai penghuni baru untuk beradaptasi,” jelas Setho.

“Penelitian lebih lanjut juga diperlukan untuk mengungkap ekspektasi penghuni Panti Werdha terhadap layanan keperawatan yang dapat diberikan,” tutupnya. (*)

Penulis : Sukma Cindra pratiwi

Editor : Khefti Al Mawalia

Referensi:

http://www.indianjournals.com/ijor.aspx?target=ijor:ijphrd&volume=10&issue=8&article=497

Hadisuyatmana Setho, Hermansyah, Ulfiana Elida. ‘It was Hard but it is Satisfying’ : The Lived Experience of Older Adults Moving to a Residential Home (Griya Werdha) in Surabaya. Indian Journal of Public Health and Development, vol.10, no.8, pp 2564-68.

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).