UNAIR NEWS – Sebagai salah satu universitas terbaik di Indonesia, UNAIR berkomitmen untuk selalu melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan sebaik-baiknya. Tak terkecuali dalam serangkaian peringatan Dies Natalies ke-65 sekaligus Hari Ulang Tahun (HUT) Ikatan Alumni UNAIR (IKUA) ke-47 pada tahun 2019 ini.
Selain mengadakan berbagai acara menghibur, UNAIR tak lupa untuk berbagi bersama masyarakat melalui pengabdian masyarakat. Khitan massal di Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA) mewarnai rangkaian Dies Natalis pada Minggu (17/11/2019). Acara khitan diikuti oleh 65 peserta yang memberi makna historis tersendiri. Angka 65 dipilih sesuai dengan usia UNAIR yang memasuki 65 tahun di 2019 ini.
“Acara ini kami adakan sesuai permintaan masyarakat. Banyak warga yang memberi saran untuk UNAIR mengadakan acara khitan massal, jadi kami mencoba menampung aspirasi masyarakat,” ucap Dr. Christijogo Sumartono W., dr. SpAn., selaku ketua panitia pengabdian masyarakat dari IKUA.
Acara khitan massal ini adalah kerja sama dari dokter spesialis urologi RSUA, PPDS Urologi, Bedah Umum, dan mahasiswa Fakultas Kedokteran UNAIR. Selain khitan massal, masyarakat juga bisa mengikuti penyuluhan yang dimotori oleh alumni Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi UNAIR. Dengan adanya penyuluhan, masyarakat bisa banyak belajar tentang gaya hidup sehat.
“Kami ingin UNAIR bisa menjadi bermanfaat untuk warga sekitar. Kami ingin membagikan informasi tentang hidup sehat dan pencegahan penyakit. Kami berharap, komunikasi dengan masyarakat bisa terjalin dengan baik,” tutur dr. Christijogo.
“Kami ingin universitas tidak hanya sekadar menjadi menara gading, tapi juga bisa memberikan faedah dan manfaat untuk masyarakat sekitar,” lanjutnya.
Meskipun diadakan di luar masa liburan, acara khitan massal ini tetap ramai oleh para peserta. Tak hanya dari warga sekitar UNAIR, ada juga yang datang dari kecamatan lain bahkan luar kota. Antusiasme ini terlihat dari semangat peserta yang datang sejak pagi hari untuk kemudian diarak dengan menggunakan becak hias.
Dengan antusiasme yang sangat tinggi, dr.Christojogo mengungkapkan tidak menutup kemungkinan acara sejenis akan kembali digelar pada tahun berikutnya. Selama permintaan dari masyarakat masih ada, acara khitan massal maupun bakti sosial akan terus diadakan.
“Kami akan selalu welcome apabila ada permintaan dari warga sekitar. Meskipun tingkat ekonomi sudah mulai meningkat, kenyataannya, masih banyak orang tua yang kesulitan dalam mengkhitan putranya,” ujar dr.Christijogo.
Selain khitan massal, pada Minggu pagi diadakan pula acara Mlaku Bareng Alumni di Universitas Airlangga. Turut dihadiri oleh rektor UNAIR, acara ini berlangsung dengan meriah. Menghadirkan komedian Tukul Arwana sebagai pembawa acara, ribuan alumni UNAIR berkumpul untuk mengikuti jalan sehat. Berbagai hadiah pun dibagikan, mulai dari lemari es, sepeda gunung, sepeda motor, hingga hadiah utama satu unit mobil dan paket umroh. (*)
Penulis : Sukma Cindra Pratiwi
Editor : Binti Q Masruroh
