Menristek Apresiasi Dua Produk Unggulan UNAIR

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Menteri Riset dan Teknologi Badan Riset Teknologi Inovasi Nasional Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro (tengah) didampingi Rektor UNAIR (kiri) melakukan tinjauan ke Teaching Industry Cangkang Kapsul Rumput Laut di UNAIR pada Minggu (10/11/2019). (Foto: Agus Irwanto)

UNAIR NEWS – Dalam agenda kunjungan kerja ke Surabaya, Menteri Riset dan Teknologi Badan Riset Teknologi Inovasi Nasional Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, S.E., MUP., Ph.D, mengunjungi dua produk pusat unggulan riset IPTEK di Universitas Airlangga (UNAIR). Pusat unggulan IPTEK yang dikunjungi adalah Pusat Penelitian dan Pengembangan Stem Cell dan Teaching Industry Rumput Laut.

Kunjungan dilaksanakan pada Minggu (10/11/2019) bertempat pada Institute of Tropical Disease (ITD) dan Teaching Industry Rumput Laut Kampus C UNAIR.

Menristek Prof. Bambang disambut langsung oleh Rektor UNAIR Prof. Dr. Mohammad Nasih, S.E., M.T., Ak., CMA beserta jajaran pimpinan lainnya. Dalam kesempatan itu, Prof. Nasih memberikan sambutan tentang produk unggulan yang dimiliki oleh UNAIR mengenai Stem Cell yang produk tersebut dimonitori langsung oleh Dr. Purwati dr., Sp.PD dari Fakultas Kedokteran dan Prof. Ferdik Abdul Rantam, drh., dari Fakultas Kedokteran Hewan.

Stem Cell merupakan salah satu inovasi yang hingga kini terus dikembangkan oleh para ilmuan ini, dengan dukungan semua pihak, syukur alhamdulillah dalam waktu dekat ini, insyaa Allah izin edar Stem Cell akan segera keluar dan dapat dimanfaatkan untuk semua masyarakat luas,” jelas Prof. Nasih.

Sementara itu, dalam sambutannya Prof. Bambang mengatakan bahwa dalam pengembangan ilmu pengetahuan, perguruan tinggi harus terus mengembangkan berbagai inovasi. Menurutnya, penemuan mengenai Stem Cell dapat digunakan untuk mengatasi berbagai macam penyakit.

“Produk Stem Cell semacam ini harus lebih banyak dilahirkan oleh para ilmuan di perguruan tinggi, perihal pengembangan kedepannya Stem Cell ini manfaatnya bisa dirasakan oleh orang banyak dan paling penting dengan produk ini menjadi salah satu cara agar masyarakat Indonesia tidak perlu ke luar negeri untuk berobat,” ujar Prof Bambang.

Pada kesempatan itu pula, Prof. Bambang  menyampaikan apresiasinya terhadap produk unggulan yang dikembangkan oleh peneliti dari UNAIR serta mengemukakan hal yang akan dilakukan Kemenristek untuk kedepannya.

Menristek Bambang Brodjongero (kiri) bersama Rektor UNAIR Prof. Nasih (tengah) didampingi Wakil Rektor I Prof. Djoko Santoso saat melihat salah satu produk yang dihasilkan dari Stem Cell UNAIR. (Foto: Agus Irwanto)

“Saya aprsiasi dengan sangat kepada UNAIR dan semoga akan semakin banyak produk-produk penelitian yang bisa dimanfaatkan masyarakat, dan ke depannya kami dalam hal ini pihak pemerintah dan kementrian akan mengoptimalkan dan fokus untuk mendukung pengembangan riset unggulan yang dimiliki perguruan tinggi,” ujarnya.

Selanjutnya, setelah mengunjungi dan meninjau Stem Cell, Prof. Bambang juga mengunjungi Teaching Industry Rumput Laut yang meninjau proses produksi cangkang  kapsul dari rumput laut. Sekretaris Lembaga Pengembangan Bisnis dan Inkubasi (LPBI) UNAIR Andi Hamim Zaidan memaparkan tentang keunggulan produk cangkang kapsul rumput laut kepada Menristek yakni terjamin halal serta persediaan yang sangat melimpah hingga dapat menekan angka impor cangkang kapsul yang terbaut dari gelatin.

Usai melakukan kunjuangan ke dua lokasi produk unggulan UNAIR, Menristek juga akan memberikan kuliah umum dalam serangkaian acara Dies Natalis UNAIR ke-65 besok Senin (11/11/2019). (*)

Penulis: Febrian Tito Zakaria Muchtar

Editor: Binti Q. Masruroh

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).