UNAIR NEWS – Masa orientasi Fakultas Kedokteran Hewan PSDKU UNAIR Banyuwangi yang diikuti oleh seluruh mahasiswa baru FKH 2019 resmi berakhir dengan serangkaian kemeriahan Outbound pada pekan lalu. Para mahasiswa baru merasa berkesan dengan serangkaian kegiatan yang telah dilakukan kurang lebih 3 bulan lamanya. Mereka mengaku seluruh acara yang dipersembahkan oleh panitia PARVO mampu mendidik mereka menjadi mahasiswa yang lebih cakap dalam segala aspek. Pernyataan tersebut disampaikan oleh tiga mahasiswa baru kepada UNAIR NEWS saat penutupan PARVO 2019.
Baiq Yuli Khaironi Sa’adiyah, maba FKH 2019 selaku peserta PARVO mengaku bahwa kaderisasi kali ini jauh diluar ekspektasi. Mahasiswa baru asal Lombok tersebut mengira bahwa masa orientasi Fakultas akan terasa menyeramkan.
“Jujur saya sempat khawatir dan terbayang bahwa ospek fakultas akan terasa lebih menakutkan. Ternyata jauh diluar dugaan, acaranya asik dan seru banget. Dihari pertama saja, saya sudah disambut dengan materi-materi asik yang sebelumnya tidak saya ketahui,” ujarnya.
Lebih lanjut, mahasiswi yang akrab disapa Noni tersebut menyampaikan bahwa PARVO mampu meruntuhkan sifat egoisme dan individualisme antar teman seangkatannya. Dengan kata lain, esensi dari kegiatan (PARVO) ini berhasil ditangkap dan dimengerti oleh para mahasiswa baru.
“Kami berasal dari daerah yang berbeda, dengan logat yang bevariasi pun dengan beragam budaya. Bisa dikatakan dari sabang sampai merauke. Kesalahan demi kesalahan yang disampaikan oleh panitia memberikan banyak pelajaran dan tentunya merekatkan hubungan antara satu dengan yang lain,” ungkapnya.
Pernyataan senada juga disampaikan oleh mahasiswi baru asal Papua, Marta Uropmabin. Menurutnya, kegiatan ini memberikan wawasan dan informasi penting terkait tugas dan kewajiban penggiat profesi Dokter Hewan.
“Dari PARVO ini saya belajar banyak hal baru seperti kedisiplinan, cara membagi waktu, hingga pembentukan karakter seorang pemimpin. Terus terang, dengan adanya kegiatan ini, saya semakin bangga akan profesi saya di masa mendatang,” ujar Marta.
Di penutup acara, gelora semangat yang ditunjukkan para mahasiswa baru tampak menghiasi wajah mereka. Hal ini juga dirasakan oleh Achmad Efendi Wijaya selaku Komting FKH 2019. Mahasiswa yang akrab disapa Jaya tersebut berpesan kepada teman-teman sengangkatannya untuk tetap menjalankan rutinitas positif yang telah dicontohkan para panitia selama masa orientasi. Ia berharap PARVO ditahun selanjutnya dapat terlaksana lebih baik lagi.
“Bukan sekedar mengenalkan dunia kampus, dari PARVO saya banyak belajar perihal moral dan kehidupan sosial. Walaupun PARVO telah usai, tetap jaga sikap dan perilaku kita dimanapun, kapanpun dan dengan siapapun. Rasanya, saya sudah tidak sabar untuk ikut berkontribusi dalam PARVO 2020,” tuturnya. (*)
Penulis: Cynthia Retno Wulandari
Editor: Nuri Hermawan
