Perkenalkan MRI Pada Mahasiswa Lewat Seminar Stroke Imaging

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Ketua panitia seminar “New Era of Stroke Imaging” Irfan Rizky saat memberikan sambutannya di awal acara. (Foto: Sukma Cindra)

UNAIR NEWS – Teknologi memegang peranan penting dalam dunia kesehatan. Perkembangannya yang pesat membawa banyak pengaruh, salah satunya dalam bidang radiologi. Seiring dengan majunya teknologi, alat-alat radiologi kesehatan pun semakin canggih dan bisa memberi informasi kesehatan yang lebih baik.

Salah satu teknologi terbaru dalam radiologi adalah MRI (Magnetic Resonance Imaging). MRI menjadi sebuah terobosan terbaru yang dapat membantu pemeriksaan dengan memanfaatkan medan magnet dan energi gelombang radio. MRI dapat menampilkan gambar struktur dan organ dalam tubuh untuk membantu tenaga kesehatan dalam mendiagnosa penyakit.

Meskipun berteknologi tinggi, masih belum banyak tenaga ahli yang bisa dan berminat untuk menggunakan perangkat MRI. Atas dasar itulah, Himpunan Mahasiswa (HIMA) D4 Teknologi Radiologi Pencitraan Universitas Airlangga mengadakan seminar bertajuk “New Era Stroke Imaging” pada Sabtu 28 September 2019 lalu.

“Acara seminar ini dihadiri oleh pembicara dari berbagai bidang. Ada pemateri yang membahas dari sisi klinis, ada dari sisi radiologi, dan juga aplikan. Untuk pesertanya sendiri ada 200 orang,” ucap Irfan Rizky selaku ketua panitia.

Saat ini, kebanyakan radiografer hanya bisa menggunakan alat konvensional dan CT (Computerized Tomography). Maka dari itu, seminar ini diadakan guna memberikan informasi terkait MRI kepada para peserta yang terdiri dari dokter umum, radiografer, dan mahasiswa. Melalui berbagai materi yang disampaikan oleh para ahli, Irfan berharap peserta seminar dapat menemukan fakta bahwa MRI menarik untuk dipelajari.

“Minat untuk MRI masih rendah untuk radiografer dan mahasiswa, padahal MRI adalah alat yang up to date perkembangannya dan akan menempati sebagian besar bagian dalam dunia radiologi,” ujarnya Irfan.

“Karena itu kami ingin meningkatkan minat mereka dan menunjukkan bahwa penggunaan MRI tidak sesulit yang dibayangkan,” lanjutnya.

Selain ingin memberi informasi perihal MRI, irfan juga ingin acara seminar ini bisa menambah pengetahuan para peserta terkait penyakit Stroke. Penyakit Stroke adalah salah satu penyakit yang mematikan di dunia, sehingga dibutuhkan pengetahuan terkait penyakit tersebut secara klinis.

“Kami berharap, selepas acara ini para peserta bisa mendapat banyak informasi tentang MRI. MRI adalah sesuatu yang hi tech dan tidak ribet seperti yang dibayangkan. Informasi ini kemudian juga bisa diterapkan di dunia kerja nantinya,” tutup Irfan. (*)

Penulis : Sukma Cindra Pratiwi

Editor : Binti Q Masruroh

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).