Alumni FISIP UNAIR Fokus Jaga Lingkungan Lewat Kampoeng Djoeang

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin

UNAIR NEWS – Muhammad Syafrizal Izaqi, salah seorang alumnus dari Program Studi Hubungan Internasional (HI) Fakultas Ilmu Sosial Ilmu dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga angkatan 2011 mendirikan Kampoeng Djoeang sebagai wujud kepeduliannya terhadap lingkungan. Pria yang akrab disapa Zaqi itu memang sejak mahasiswa tertarik dengan berbagai isu yang menjadi permasalahan di Surabaya. Mulai masalah perkotaan, kemiskinan, dan lingkungan hingga akhirnya memutuskan untuk fokus dengan isu lingkungan.

Kampoeng Djoeang dirintis oleh tujuh orang. Dan, seluruhnya merupakan pendatang dari luar kota Surabaya. Mereka membutuhkan wadah sebagai wujud pejuanga dalam menyelesaikan masalah lingkungan di Surabaya. Khususnya di kampung hingga akhirnya terbentuklah komunitas Kampoeng Djoeang

“Sempat ada beberapa yang mengira bahwa kita merupakan komunitas sejarah. Penyebabnya, tidak lain karena kami masih menggunakan ejaan lama di dalam nama komunitas kami,” ungkapnya

Zaqi juga mengatakan bahwa hal yang menjadi pembeda dari Komunitas yang didirikanya dengan komunitas lain adalah Kampoeng Djoeang bergerak di kampong. Misalnya, melakukan bersih-bersih kampung dan membuat mural tembok di kampong.

“Salah satu hal yang menarik adalah ketika kita mengajak orang dewasa untuk bersih-bersih kampung dan mural di tembok yang lebih tertarik bukanlah orang-orang dewasa, melainkan anak-anak kecil,” tutur Zaqi

“Sebisa mungkin di sini kita kerjakan dengan serius, tapi menyenangkan. Kita yang awalnya hanya bersenang-senang, lalu ada banyak yang memberikan apresiasi kepada kita hingga beberapa kali masuk surat kabar dan radio,” tambahnya

ZAQI (kiri) bersama anggota kampoeng dan relawan saat membuat mural di Kampung Keputih Tegal Timur. (Foto: Istimewa)
ZAQI (kiri) bersama anggota kampoeng dan relawan saat membuat mural di Kampung Keputih Tegal Timur. (Foto: Istimewa)

Kampoeng Djoeang sering berkolaborasi dengan komunitas lain dalam menjalankan kegiatannya seperti melakukan Kampung Clean Up dan Mural di Kampung. Ada beberapa kegiatan lain seperti Edukasi Lingkungan untuk mahasiswa, anak SMA, hingga beberapa TK di Surabaya.

Ada juga Diskusi Online dan Talk Show yang mendatangkan beberapa narasumber yang cukup ahli dalam bidang lingkungan. Selain itu, ada Field Trip bagi anak-anak untuk menunjang beberapa pengetahuan lingkungan bagi mereka.

Selain berkolaborasi dengan beberapa komunitas lingkungan di Surabaya, Kampoeng Djoeang beberapa kali mengajak orang-orang untuk ikut serta dalam menjaga lingkungan dengan membuka pendaftaran untuk menjadi relawan di beberapa kegiatannya. “Sampai saat ini, kita semua belum memiliki planet yang layak untuk kita huni selain bumi, maka dari itu kita harus menjaganya bersama-sama,” pungkasnya (*)

Penulis: Fahmi Royani

Editor: Feri Fenoria Rifa’i

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).