Perluas Kerja Sama, Rumah Sakit di Taiwan Jalin Kerja Sama dengan FK UNAIR

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
AKRAB: Rektor UNAIR Prof Moh Nasih (batik hijau) mengobrol dengan Professor College of Medicine Department of Internal Medicine National Taiwan University Hwang, Juey-Jen, MD, Ph.D. (berjas) di Ruang Rektor, Selasa (9/7). (Foto: Agus Irwanto)

UNAIR NEWS – Rektor Universitas Airlangga beserta jajaran mendapatkan kunjungan dari National Taiwan University Hospital (NTUH) Yunlin Branch Taiwan pada Selasa (9/7). Kunjungan itu dalam rangka membicarakan kerja sama lanjutan yang akan berlangsung dengan Fakultas Kedokteran UNAIR. Pertemuan keduanya berlangsung di Ruang Rektor, Kantor Manajemen UNAIR.

Rektor UNAIR Prof Moh Nasih mengatakan bahwa kerja sama antara Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA) dengan NTUH sudah berjalan sejak tahun 2018. Kini, pihaknya mendorong agar ada kerja sama lanjutan dengan fakultas kesehatan yang ada di UNAIR.

“Sekarang kita ingin mendorong dengan fakultas agar kerja sama lebih luas lagi. Dengan para dokter sudah, selanjutnya dengan mahasiswa dan staf. Seperti double degree juga,” terang Prof Nasih.

Hari ini, bersamaan dengan kunjungan NTUH kepada Rektor, sebanyak 12 delegasi NTUH hadir untuk memberikan workshop di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) UNAIR. Topik yang dibahas dalam workshop itu mulai dari perawatan stroke akut, kedaruratan ginekologi, keperawatan, dan hepatologi atau penyakit hati.

Professor College of Medicine Department of Internal Medicine National Taiwan University Hwang, Juey-Jen, MD, Ph.D. mengatakan bahwa pihaknya ingin menjalin kerja sama di bidang ilmiah dengan UNAIR. Di antaranya dalam bidang hepatologi, obstetri, layanan emergensi, serta pusat detoksifikasi.

“Kami berharap dapat bekerja sama dengan UNAIR dan menjalin hubungan baik, baik saat ini maupun saat yang akan datang,” terangnya.

Jajaran pimpinan UNAIR dan NTUH berfoto bersama usai pertemuan. (Foto; Alif Fauzan)

Sebelumnya, kerja sama antara UNAIR dengan NTU memang sudah berjalan. Sejak tahun 2018, kerja sama tersebut berkembang dengan kunjungan yang dilakukan NTUH ke RSUA pada Juli 2018. Kunjungan awal tersebut mendiskusikan rencana kerja sama di bidang kesehatan dan rumah sakit.

Selanjutnya, pada 15 November 2018, RSUA dengan NTUH menandatangani nota kesepahaman kerja sama. Saat itu, Memorandum of Understanding (MoU) diteken oleh Prof Nasronuddin selaku Direktur RSUA. Di saat yang berdekatan, Rektor UNAIR juga melakukan kunjungan ke NTUH Yunlin untuk menghadiri anniversary NTU ke-90.

Selain dengan NTU, dalam waktu dekat UNAIR juga akan menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi maupun lembaga lain di berbagai negara. Seperti universitas di Hongkong, Turki, wilayah Timur Tengah, dan juga Eropa Timur. Semua kerja sama tersebut adalah dalam bidang Tri Darma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. (*)

Penulis: Binti Q. Masruroh

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).