Semarak Kajian Ramadhan 1440 H Kampus PSDKU Banyuwangi

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Perwakilan KKI PSDKU M. Yuda Mustakim memberikan kenang-kenangan kepada Ustad Rofi’udin. (Foto: Istimewa)
Perwakilan KKI PSDKU M. Yuda Mustakim memberikan kenang-kenangan kepada Ustad Rofi’udin. (Foto: Istimewa)

UNAIR NEWS – Divisi Syiar Komikat Kerohanian Islam (KKI) Program Studi Di Luar Kampus Utama (PSDKU) Universitas Airlangga di Banyuwangi, pekan lalu menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Kajian Ramadhan 1440 H”. Acara yang bertempat di Musholla SMA N 1 Giri itu bertujuan untuk memberi pengetahuan keislaman kepada mahasiswa dan menjadikan waktu luang mahasiswa menjadi waktu yang bermanfaat dan bernilai ibadah selama mereka menunggu waktu buka puasa.

Adam Fahmi Fiqih selaku Ketua KKI PSDKU dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan itu merupakan salah satu program tahunan serta program lanjutan dari Kajian Pranikah pada bulan Ramadhan tahun lalu. Untuk tahun ini, lanjutnya, tema yang diusung yakni “Ramadhan sebagai Momentum Perbaikan Akhlak Generasi Islami Masa Kini”.

“Harapannya dari kegiatan ini tentu agar mahasiswa mampu memanfaatkan waktu luang dengan hal-hal yang positif dan dapat menerapkan ilmu yang telah didapatkan dalam kajian,” jelasnya.

Selanjutnya, dalam kegiatan tersebut kajian diisi langsung oleh Ustaz Rofi’udin. Dalam ceramahnya, ustaz sekaligus sebagai motivator itu mengatakan bahwa ada tiga kata kunci dalam materi ini, yaitu Ramadhan, perbaikan akhlak, generasi terbaik. Jika ketiga hal ini ditarik garis lurus, tandasnya, maka sebagai umat Islam tidak akan rela Ramadhan lewat begitu saja.

“Ramadahan adalah bulan yang penuh berkah, berlimpah rahmat dan ampunan. Sudah selayaknya kita menjadikan momentum bulan ini untuk belajar meningkatkan taqwa kepada sang pencipta serta belajar menahan hawa dan nafsu” ungkapnya.

Selain itu Ustaz yang akrab disapa Rofi’ tersebut juga menjelaskan bahwa akhlak merupakan gambaran tingkah laku seseorang yang secara sadar ataupun tidak akan mencerminkan watak dan kepribadian orang tersebut. Selama Ramadhan, imbuhnya, berbagai fasilitas ibadah dan ladang amal telah disediakan Allah.

“Pada bulan Ramadhan, pembiasaan diri untuk memperbaiki akhlak merupakan suatu nilai yang baik bagi seorang muslim dimata Allah. Selanjutnya, dampak dari pembiasaan diri selama bulan Ramadhan, akan melahirkan generasi terbaik,” paparnya.

Setelah serangkaian acara kajian dan dilanjutkan dengan tanya jawab, seluruh peserta kemudian melakukan buka bersama. Setelah shalat magrib berjama’ah, acara kembali dilanjutkan dengan halaqah dan salat tarawih berjamaah. Usai rangkaian ibadah tersebut seluruh peserta, panitia, dan undangan megadakan khataman al Quran. Kegiatan khataman Quran merupakan penutup dari serangkaian acara Kajian Ramadhan 1440 H. (*)

Penulis: Muhammad Suryadiningrat

Editor: Nuri Hermawan

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).