Longmarch Hingga Cek Kesehatan Warnai Peringatan World Health Day Fakultas Farmasi

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Mahasiswa Fakultas Farmasi UNAIR melakukan longmarch di sepanjang jalan Darmo, Surabaya. (Foto: Sukma Cindra)

UNAIR NEWS – World Health Day atau hari kesehatan dunia merupakan salah satu peringatan internasional yang diperingati setiap tahun. Hari kesehatan dunia menjadi momentum penting, khususnya bagi tenaga kesehatan untuk semakin meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Tak terkecuali, mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Airlangga, yang merupakan tenaga kesehatan masa depan.

Dilaksanakan pada Minggu (21/4/2019), acara bertajuk Pharmacare World Health Day 2019 berlangsung meriah. Dibuka dengan longmarch, mahasiswa fakultas farmasi menarik antusiasme pengunjung Taman Bungkul, Surabaya. Acara kemudian dilanjutkan dengan pemberian KIE (konseling informasi edukasi) pada masyarakat.

Mahasiswa Fakultas Farmasi UNAIR melakukan konseling informasi edukasi (KIE) kepada pengunjung di Taman Bungkul, Surabaya. (Foto: Sukma Cindra)

“Tujuan acara ini, selain untuk memperingati World Health Day juga diadakan untuk memperkenalkan pada masyarakat luas mengenai peranan apoteker,” terang Siti Umi Anisah, penanggung jawab acara Pharmacare 2019. “Selain itu, kami juga ingin mengajak masyarakat untuk melakukan pola hidup sehat,” tambahnya.

Melalui KIE, mahasiswa fakultas farmasi memberikan informasi terkait cara penyimpanan dan pemusnahan obat yang baik dan benar. Hal ini tentu menjadi sebuah tanggung jawab besar, mengingat masih banyak masyarakat yang belum mengetahui cara memperlakukan obat yang mereka miliki.

“Kami merasa perlu memberikan KIE karena masih banyak masyarakat yang belum tahu mengenai tata cara penyimpanan dan pemusnahan obat,” tutur Umi.

Tak hanya longmarch dan pemberian KIE, dalam acara tersebut juga diadakan cek kesehatan gratis untuk masyarakat, dimana mereka bisa mengetahui kondisi kesehatannya. Hal ini tentu saja disambut dengan sangat baik oleh para pengunjung Taman Bungkul.

Di akhir acara, mahasiswa membagikan kuisioner kepada para pengunjung. Tujuannya, untuk menampung kritik dan saran dari masyarakat. “Kami bersyukur karena responnya sangat bagus,” jelas Umi.

Tak hanya bagi masyarakat, acara Pharmacare 2019 juga memberi dampak yang besar untuk mahasiswa fakultas farmasi. Melalui acara ini, para mahasiswa berkesempatan untuk terjun langsung ke masyarakat.

Sementara itu, Rival Yoga Sena selaku ketua Departemen Pengabdian Masyarakat BEM Fakultas Farmasi mengatakan, Pharmacare 2019 sudah diadakan sejak beberapa tahun lalu. Tujuannya, mewadahi mahasiswa untuk bisa merasakan terjung langsung ke masyarakat dan mengasah jiwa sosialnya.

“Selain itu, kami juga ingin membantu masyarakat pada umumnya, dengan memberi informasi terkait kesehatan melalui KIE dan memfasilitasi mereka untuk melakukan cek kesehatan,” tegas Rival.

Melalui acara ini, Rival juga berharap masyarakat bisa lebih peduli pada kesehatannya. Tak hanya dengan menjaga pola hidup sehat, tapi juga dengan menggunakan obat-obatan secara bijak dan tepat. (*)

Penulis : Sukma Cindra Pratiwi

Editor : Binti Q. Masruroh

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).