Gelar LPJ Publik, Kabinet Nyata BEM UNAIR 2018 Pamit

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Ketua BEM UNAIR Galuh Teja Sakti saat memberikan paparan pada LPJ Publik. (Foto: Istimewa)
Ketua BEM UNAIR Galuh Teja Sakti saat memberikan paparan pada LPJ Publik. (Foto: Istimewa)

UNAIR NEWS – Laporan pertanggung jawaban (LPJ) publik Kabinet Nyata Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Universitas Airlangga (UNAIR) digelar pada Minggu (3/3) di Aula Amerta, Kantor Manajemen Kampus C. Kegiatan tersebut dihadiri oleh sekitar 129 peserta yang terdiri dari anggota BEM, mahasiswa magang nyata muda, perwakilan DLM dan MPM, perwakilan badan otonom (BO) dan badan otonom persiapan (BOP) serta beberapa perwakilan fakultas.

Pada pelaksanaan LPJ tersebut, setiap kementerian dan BO/BOP BEM UNAIR menerangkan realisasi progam kerja yang telah dilaksankan. Mulai dari pelaksanaan kegiatan, kendala yang dihadapi hingga laporan anggaran dana.

Galuh Teja Sakti, presiden BEM UNAIR 2018 pada sambutannya menjelaskan bahwa LPJ dibuat sebagai bentuk pelunasan terhadap amanah publik. Sekaligus, sebagai bukti catatan sebuah perjalanan realisasi pengabdian BEM UNAIR 2018.

“Catatan ini bisa digunakan sebagai pembanding bagi perjalanan kelembagaan di masa-masa selanjutnya. Perjalanan pengabdian, dedikasi dan kontribusi di BEM UNAIR,” ucap mahasiswa yang akrab disapa Teja tersebut.

Setelah seluruh kementerian dan BO/BOP menyampaikan lpj masing-masing, Teja kembali memberikan sepatah dua patah kata perpisahan. Rasa terimakasih diucapkan oleh Teja untuk seluruh pihak yang membantunya menyelesaikan amanah mulai dari wakil presiden hingga seluruh staf BEM UNAIR.

Teja berharap dimasa yang akan datang UNAIR mampu menjadi garda terdepan atas semangat membara mahasiswanya dalam menanggapi permasalahan pendidikan, penelitian, serta permasalahan pelik tentang ketimpangan sosial di Indonesia. Teja juga berharap UNAIR akan mampu bertambah maju dan mapan menghadapi tantangan zaman yang terus berkembang.

“Saya Galuh Teja Sakti mohon izin undur diri, salam hormat untuk selluruh Ksatria Airlangga,” pungkas Teja.

Begitu pula dengan M. Fairuzzudin Zuhair, wakil presiden yang akrab disapa Fairuz tersebut juga menyampaikan rasa terimakasih kepada seluruh pihak yang membantu dirinya dan Teja menyelesaikan amanah. Fairuz juga menganjurkan anggota BEM UNAIR saat ini yang masih bisa melanjutkan masa bakti untuk kembali menjabat di kepengurusan selanjutnya.

“Alhamdulillah, banyak sekali pelajaran, cerita, kenangan, hal hal yg membuat kami berdua akan mengingat hal tersebut di kemudian hari. Kam mengucapkan terimakasih. Alhamdulillah dapat terlalui dengan sempurna meski ada kekurangan. Kami sangat berharap kontribusi teman-teman bisa dilanjutkan di tahun depan,” ucap Fairuz.

 

Penulis: Galuh Mega Kurnia

Editor: Nuri Hermawan

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).