Daftar PTN Tahun Ini, Ketahui Beberapa Hal Baru Berikut  

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
SEKRETARIS Pelaksana LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi) Dr Ismaini Zain, Dra, M.Si., saat memberikan paparan soal aturan baru sistem penerimaan mahasiswa baru dalam acara bertajuk Airlangga Education Expo (AEE) 2019 pada Sabtu siang (16/2/2019) di Airlangga Convention Center (ACC). (Foto: Feri Fenoria Rifa’i)
SEKRETARIS Pelaksana LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi) Dr Ismaini Zain, Dra, M.Si., saat memberikan paparan soal aturan baru sistem penerimaan mahasiswa baru dalam acara bertajuk Airlangga Education Expo (AEE) 2019 pada Sabtu siang (16/2/2019) di Airlangga Convention Center (ACC). (Foto: Feri Fenoria Rifa’i)

UNAIR NEWS ­– Sistem atau prosedur penerimaan mahasiswa baru tahun 2019 sangat berbeda jika dibandingkan dengan tahun 2018. Beberapa perbedaan tersebut disampaikan Dr Ismaini Zain, Dra, M.Si., selaku sekretaris Pelaksana LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi) dalam acara bertajuk Airlangga Education Expo (AEE) 2019 pada Sabtu siang (16/2/2019).

Bertempat di Airlangga Convention Center (ACC) Kampus C UNAIR, AEE 2019 ditujukan untuk memberikan informasi pendidikan Universitas Airlangga. Khususnya diperuntukkan bagi siswa-siswa SMA (Sekolah Menengah Atas) seluruh Indonesia agar mengetahui prosedur dan aturan masuk PTN (Perguruan Tinggi Negeri) dengan baik.

Bukan hanya perihal prosedur masuk ke UNAIR, sejumlah diskusi dan talk show yang lain turut digelar. Khususnya memfasilitasi para siswa agar mampu memilih langkah yang baik dalam melanjutkan pendidikan tinggi. Salah satunya disampaikan Dr Ismaini Zain, Dra, M.Si., terkait dengan LTMPT.

 

LTMPT

Dr Ismaini menyampaikan bahwa salah satu perbedaan itu adalah adanya LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi). Dulu pengorganisasian sistem seleksi masuk perguruan tinggi melibatkan panitia lokasi (Panlok) setiap daerah. Namun, kini sistem seleksinya terpusat melalui online, yaitu melalui lembaga LTMPT dengan langsung menggandeng PTN setiap daerah.

LTMPT bertugas mengolah data calon mahasiswa untuk bahan seleksi jalur SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) oleh rektor PTN. Termasuk untuk kebutuhan bahan seleksi jalur SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) oleh rektor PTN.

”Jadi, sekarang terpusat melalui LTMPT, online,” ucap Dr Ismaini.

 

Sistem UTBK

Perbedaan selanjutnya, terang Dr Ismaini, adalah sistem ujian. Untuk SBMPTN, ujiannya bakal digelar pada tahap awal. Artinya, siswa mendaftar untuk mengikuti ujian terlebih dahulu baru mengikuti prosedur SBMPTN.

”Kalau dulu, daftar SBMPTN dulu, baru ujian. Kalo sekarang, ujian dulu baru mendaftar SBMPTN. Hasil ujian itulah yang bakal dijadikan pertimbangan untuk mengikuti SBMPTN,” sebutnya.

Selain itu, sistem ujian tahun ini seluruhnya bakal difokuskan pada Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Terdapat total 73 titik pusat UTBK yang tersebar di seluruh di Indonesia. Untuk Surabaya, ada empat titik, yaitu UNAIR, ITS (Institut Teknologi Sepuluh Nopember), Unesa (Universitas Negeri Surabaya), dan UPN (Universitas Pembangunan Nasional Veteran).

”Pelaksanaan UTBK setiap hari Sabtu dan Minggu. Ada dua jadwal pagi pukul 07.30-11.45 dan siang pukul 12.30-16.45. Tahap pertama digelar pada 1- 24 Maret 2019. Tahap kedua pada 25 Maret sampai 1 April 2019,” katanya.

 

Tes Potensi Skolastik

Perbedaan berikutnya, ungkap Dr. Ismaini, adalah adanya tes skolastik. Jadi, dalam UTBK itu, terdapat dua jenis tes, yaitu tes potensi skolastik (TPS) dan tes potensi akademik (TPA). TPA juga bakal disesuaikan dengan kelompok ilmu, yaitu Saintek (Sains dan Teknologi) serta Soshum (Sosial Humaniora).

Dr Ismaini menyampaikan bahwa TPS ditujukan untuk mengukur kemampuan kognitif yang dianggap penting untuk keberhasilan di sekolah formal, khususnya pendidikan tinggi.  Dalam TPS, yang akan diuji adalah kemampuan penalaran umum, kemampuan kuantitatif, pengetahuan dan pemahaman umum, serta kemampuan memahami bacaan dan menulis.

”Sedangkan TPA (Tes Potensi Akademik, Red) mengukur pengetahuan dan pemahaman keilmuan,” ujarnya.

Terkait dengan informasi selengkapnya terutama LTMPT, sebut Dr. Ismaini, para siswa bisa melihat laman resmi LTMPT, yaitu di ltmpt.ac.id. Para siswa diharapkan terus meng-update atau mengikuti perkembangan informasi terbaru melalui laman-laman resmi itu.

”Semoga semua siswa diberikan kelancaran dan diterima sesuai dengan keinginan masing-masing,” tuturnya. (*)

 

Penulis: Feri Fenoria

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).