INDIAIR Ajak Mahasiswa Asing Kenali Budaya Lokal

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin

UNAIR NEWS – Dalam usahanya mewujudkan keunggulan reputasi dan nilai kompetitif menuju World Class University, Universitas Airlangga melalui Airlangga Global Engagement (AGE) menghadirkan program Winter Session bertajuk Indonesian Diversity at Airlangga (INDIAIR). Tema itu bertujuan untuk memperkenalkan budaya dan bahasa Indonesia kepada mahasiswa asing, selama 12 belas hari sejak tanggal 14 hingga 26 Januari 2019.

Kegiatan tersebut dibagi dalam dua program, yaitu in-class yang diselenggarakan di Universitas Airlangga dan field-trip, on-site visit, serta cultural trips di beberapa tempat. Program itu diawali dengan student summit yang diisi oleh beberapa pembicara. Tujuannya, memberikan gambaran umum mengenai keberagaman di Indonesia sebelum nanti peserta mengeksplorasi lebih lanjut melalui program yang telah disediakan.

Penyelenggaraan kelas internasional itu bertujuan untuk meningkatan kualitas layanan pendidikan, meningkatkan daya tarik bagi mahasiswa asing, dan meningkatkan indeks mobilitas internasional. Harapannya dengan mengikuti program INDIAIR, mahasiswa asing dapat memahami situasi budaya yang berbeda, mendapatkan wawasan dan pengalaman yang luas, serta meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pluralisme dalam sistem demokrasi.

Wilda Qonita Romadhona selaku penanggung jawab INDIAIR 2019 menyampaikan, pelaksanaan kegiatan itu turut didukung dengan anggota komite. Mereka mendampingi peserta INDIAR sepanjang program. Khususnya saat para peserta memiliki pertanyaan dan kebingungan.

Menurut Wilda, INDIAR yang fokus pada keragaman Indonesia di UNAIR itu adalah program tahunan yang diprakarsai oleh Airlangga Global Engagement (AGE). Khususnya untuk memperkenalkan keragaman budaya Indonesia.

”Tahun ini menandai kali kedua INDIAIR digelar. Dalam dua minggu ke depan, Anda mengalami Keanekaragaman Indonesia melalui kelas, kunjungan lapangan, dan bergaul dengan masyarakat setempat,” ujarnya.

”Saya harap Anda semua menikmati program ini dan mendapatkan pengalaman baru. Khususnya soal Budaya Indonesia,” imbuhnya.

Kegiatan tersebut cukup dianjurkan untuk mengekspos kualitas pendidikan UNAIR di mata mahasiswa dan partner internasional. Waktu pelaksanaan programnya pun cukup strategis. Mengingat, waktu pelaksanaannya pun bertepatan dengan masa liburan di musim dingin. 

Sementara itu, Nabila, salah seorang mahasiswa asing asal Management and Sains University, Malaysia, mengungkapkan rasa senangnya saat hadir dan mengikuti program tersebut dengan mendapatkan banyak pengalaman. Dia juga dapat memanfaatkan kesempatan itu untuk turut serta mengeksplorasi kebudayaan serta pendidikan yang ada di UNAIR.

“Saya senang dapat mengikuti program ini. keunikan bahasa, keberagaman budaya, dan aneka macam makanan menjadi salah satu pengalaman berharga bagi saya,” ungkap Nabila.

“Saya juga mendapatkan banyak teman di sini. Bahasa asing saya juga menjadi lebih baik lagi tambahnya.

Melalui program yang dilaksanakan oleh AGE, UNAIR membuktikan bahwa mobilitas akademik perguruan tinggi negeri ini telah siap untuk bersaing dengan perguruan tinggi negeri lainnya. Hal tersebut didukung dengan mobilitas akademik yang didukung dengan kelas internasional serta fasilitasnya yang telah mumpuni untuk belajar sejumlah mata kuliah unggulan. (*)

 

Penulis: Khefti Al Mawalia

Editor: Feri Fenoria

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).