Tim KKN UNAIR Cegah Pencemaran Lingkungan di Desa Sidowungu, Gresik

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin

UNAIR NEWS – ”Kebersihan sebagian dari Iman”. Slogan itulah yang harus diterapkan oleh manusia agar tercipta kehidupan yang sehat dan bebas dari serangan penyakit. Entah kebersihan rumah, selokan, dan lingkungan sekitar. Kali ini topik kebersihan menjadi pijakan utama dalam pemilihan tema tim KKN Universitas Airlangga KE-59 di Desa Sidowungu, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik.

Dari pantauan tim KKN UNAIR di lokasi, desa itu dikenal dengan desa pemotongan ayam. Setiap hari, penduduk desa setempat menghasilkan 70–100 ton daging ayam untuk dijual.  Hal tersebut berakibat pada munculnya pencemaran lingkungan, bau tidak sedap, dan gangguan kesehatan yang disebabkan menumpuknya kotoran limbah ayam.

Karena itu, tim KKN UNAIR di Desa Sidowungu Gresik bekerja sama dengan POLINDES, ketua PKK, ketua RT dan RW, serta karang taruna untuk menanggulangi permasalahan tersebut. Tujuannya, agar limbah tidak mengganggu kehidupan penduduk sekitar.

”Akhirnya, tim kami membuat program PHBS (Pola hidup bersih dan sehat, Red) dan didukung dengan penyuluhan serta praktik secara langsung,” ujar Ilman Erlangga Ramadhan, selaku ketua tim KKN di Sidowungu.

Kegiatan yang dilakukan dengan door to door secara langsung. Tujuannya adalah memenuhi harapan pola hidup sehat masyarakat. Selain itu, agar penyuluhan dapat diterima lebih mendalam, mereka juga melakukan interaksi secara langsung dengan upaya untuk mempererat keakraban antarmahasiswa KKN UNAIR dan masyarakat sekitar.

”Program ini dibagi tiga kelompok agar bisa berjalan lancar karena jumlah kepala keluarga sekitar 80. Sehingga kami pun melaksanakannya sejak 7 Januari,” tambah Ilman.

Sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran akan kebersihan lingkungan masyarakat Sidowungu, tim KKN UNAIR memfokuskan program kerjanya dengan memberikan edukasi kepada para ibu rumah tangga dalam memegang alih segala urusan rumah tangga.

Ilham menegaskan, timnya kini sedang dalam proses memberikan sosialisasi dan edukasi mengenai cara menjaga kebersihan lingkungan, dengan mengajak para keluarga untuk meminimalkan terjangkitnya virus dan bakteri yang bermunculan dari ayam tersebut.

Dalam kegiatannya, tim KKN UNAIR menerapkan sistem cara membuang sampah pada tempatnya, menjaga kebersihan bak mandi dan juga jamban, tidak merokok di dalam rumah dan di dekat anak-anak, menjaga kebersihan dan kesehatan gigi, serta menjaga kebersihan air agar tidak ada jentik-jentik nyamuk.

Bukan hanya itu, Kapolsek AKP Ramadhan Nasution mengatakan bahwa di desa ini tidak sedikit yang terjangkit narkoba dan miras. Dia menekankan untuk menghindari dan menjauhi narkoba serta miras dengan berbagai cara.

”Kami pun akan melakukan pendataan industri yang akan digunakan Branding usaha mereka di media social. Nanti akan diserahkan pada karang taruna,” tambahnya. (*)

 

Penulis: Rolista Dwi Oktavia

Editor: Khefti Al Mawalia

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).