UNAIR NEWS – Pusat Pembinaan Karir dan Kewirausahaan (PPKK) Universitas Airlangga turut serta dalam penyelenggaraan pameran Surabaya Great Expo (SGE) 2016 yang ke-7. Acara yang dihelat di Convention Hall Grand City Surabaya ini merupakan bagian dari rangkaian Ulang Tahun Kota Surabay ke-723.
Terdapat lebih dari seratus stan yang digelar pada pameran ini. Beragam stan yang dipamerkan tersebut terdiri dari pameran pendidikan, industri, perdagangan, perbankan, dan produk unggulan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Stan PPKK UNAIR termasuk salah satu stan yang ramai dikunjungi pengunjung SGE. Sebanyak 12 produk mahasiswa UNAIR dijual dan laris dibeli pengunjung. Produk-produk yang dijual diantaranya adalah jilbab, t-shirt berlengan panjang pendek, infused water, susu kambing etawa, sepatu, dan kerajinan tas yang dibuat dari batok kelapa.
Manda, mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNAIR yang berjualan susu kambing bermerek Gomart mengatakan, produk susu yang dijual olehnya terjual lebih dari seratus buah. Ia menjual berbagai varian susu, seperti susu bubuk kemasan kotak, susu bubuk kemasan plastik, dan susu cair. Harga produknya pun bervariasi dan cukup terjangkau.
“Kami jual sekitar Rp. 10 ribu sampai Rp. 27 ribu per kemasan. Varian susu yang paling manis adalah susu rasa green tea,” tutur Manda.
Selain Manda, ada juga Adit mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNAIR yang menjual infused water. Varian infused water yang ia jual diantaranya rasa lemon mint, dan mangga campur jahe.
“Infused water ini dijual seharga Rp. 12 ribu per botol. (Varian, -red) yang paling banyak diminati adalah rasa lemon mint,” tutur Adit yang mengaku telah menjual lebih dari 150 botol infused water.
Fairuz, salah satu penjaga stan PPKK yang juga mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga mengatakan, selama lima hari pameran, ada lebih dari 800 pengunjung yang mampir di stan PPKK UNAIR.
“Puncak ramainya tepat hari Jumat dan Sabtu kemarin,” ujar Fairuz.
Wah, ramai juga ya! (*)
Penulis : Defrina Sukma S.
Editor : Binti Q. Masruroh